BATAM

HM Rudi Menjadi Orang Pertama di Batam yang Divaksin Covid-19

Walikota Batam, H Muhammad Rudi

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Wali Kota Batam, H Muhammad Rudi menyatakan diri.siap menjadi orang pertama di Batam yang akan disuntikkan vaksin Covid 19 tersebut.

"Saya yang pertama. Nanti yang kedua Pak Wakil (Wakil Walikota Batam, Drs Amsakar Achmad) dan orang ketiga Pak Sekda (Sekretaris Daerah, Pak Jefridin)," ujar Rudi, Minggu (27/12/2020) malam, dalam malam Anugerah Pantun Mutiara Budaya Indonesia 2020, di Ballroom Golden Prawn, Bengkong, bersampena mensosialisasikan vaksin Covid 19 itu.

Dia menyatakan vaksin sebagai langkah guna menyelesaikan Covid-19 di Batam. Sehingga langkah ini pula sebagai upaya pemerintah daerah, pemulihan ekonomi yang terdampak virus penyerang sistem pernapasan tersebut.

"Ini tugas saya, sebagai Wali Kota Batam. Dan ini juga menjadi instruksi langsung dari Pemerintah Pusat agar masyarakat tidak khawatir disaat program vaksinasi Covid 19 ini, dimulai,” ungkap Rudi.

Rudi pun juga menepis isu keliru tentang vaksinasi tersebut, yang berkembang di masyarakat Batam, sehingga timbulkan keraguan.

"Pemerintah tak akan menyengsarakan rakyatnya, dengan vaksin ini. Dan justru, vaksinasi ini merupakan sebuah langkah cepat bagi pemerintah untuk mengakhiri permasalahan Covid-19, di Kota Batam," paparnya.

Sehingga, imbuhnya, diharapkan vaksin ini segera dikirimkan ke tiap tiap daerah di Kepri ini, khususnya ke Kota Batam.

"Begitu vaksin sampai, tidak menunggu lama langsung kita laksanakan, secara bertahap dan berkesinambungan," kata Wali Kota Batam.

Selain itu, HM Rudi juga mengingatkan agar warga tetap menerapkan protokol kesehatan dengan tetap menggunakan  masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan serta menjaga kesehatan. 

"Langkah ini sebagai upaya kita didalam meminimalisir risiko terjangkit Covid-19.
Dan penerapan protokol kesehatan akan tetap diperketat, dalam memutus rantai penyebaran Covid-19," tukas Rudi. (wan)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar