MERANTI
Ini yang Dilakukan Ormas dan Mahasiswa Tolak Anarkisme di Meranti
TRANSKEPRI.COM.SELATPANJANG- Ratusan massa gabungan ormas dan mahasiswa melaksanakan pawai budaya dalam rangka penolakan aksi anarkisme dan pelanggaran protokol kesehatan. Jumat (16/10/2020) di depan Kantor LAMR Jalan Dorak, Selatpanjang.
Guna memastikan situasi tetap aman dan kondusif, Polres Kepulauan Meranti menerjunkan 44 personel dibantu 20 personel Satpol PP, untuk pengamanan.
Pawai budaya dilaksanakan dengan membawa spanduk serta orasi menolak aksi anarkisme dan pelanggaran protokol kesehatan, dilanjutkan dengan pembagian masker, serta doa bersama untuk keselamatan bangsa yang dipimpin Ketua MUI Kepulauan Meranti, H. Mustofa S.Ag.
Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIk, memimpin langsung pengamanan selama aksi berlangsung. Turut mendampingi, Wakapolres Kompol Nipwin Bonar Hutabarat S.E, A.k, M.H, para PJU Polres, serta Kaban Kesbangpol Tasrizal Harahap.
"Kita apresiasi, karena adik-adik mahasiswa dan perwakilan ormas telah melaksanakan aksi dengan tertib. Bersama kita ciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti," kata AKBP Eko.
Sementara, Ketua MUI H. Mustafa berharap masyarakat lebih paham terhadap peraturan yang harus dipatuhi dan ditaati. Salah satunya, aksi tidak boleh anarkis dan melanggar protokol kesehatan.
"Apalagi Kepulauan Meranti sebentar lagi akan melaksanakan pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Kita harap masyarakat akan selalu menjaga kamtibmas kondusif dan damai," ujarnya. (bom)
Tulis Komentar