Arif : Kepri Harus Semakin Kuat dan Hebat
TRANSKEPRI.COM, TANJUNGPINANG - Provinsi Kepulauan Riau harus semakin kuat dan hebat dalam hal apapun baik ditingkat Nasional maupun internasional. Walaupun secara usia, Provinsi ini masih sangat muda dibandingkan dengan Provinsi lain di Indonesia.
Hal tersebut ditegaskan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau dalam acara Penyerahan SK PTT di Lingkungan Biro Humas Protokol dan Penghubung Setda Provinsi Kepulauan Riau di Aula Wan Sri Beni, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (09/02).
Dalam perjalanan 17 Tahun Provinsi Kepulauan Riau, Arif mengajak semua untuk terus melakukan inovasi dan terus memiliki kreativitas untuk membawa Kepulauan Riau semakin maju.
“Walaupun kita berada pada urutan Provinsi ke-32, namun untuk urusan prestasi kita semua ingin agar Kepri tetap berada dalam urutan 5 besar, paling tidak 10 besar dalam hal prestasi. Dan Alhamdulillah hingga saat ini secara nasional penilaian untuk Kepri, sangat baik,” ungkapnya.
Terkait pengangkatan THL yang statusnya menjadi PTT, Arif menyampaikan selamat dan berharap dengan status kepegawaian yang baru bisa membantu pimpinan untuk meraih tujuan yang telah ditetapkan.
“Selamat bekerja, jaga rumah kita ini, terus komitmen dalam membantu pimpinan, dan jika ada inovasi sampaikan kepada pimpinan, beri masukan, tunjukan potensi kita dalam membantu pimpinan,” jelasnya.
Adapun pada kesempatan ini Arif juga menjelaskan bahwa ada beberapa pertimbangan pengangkatan THL menjadi PTT yang dilakukan pada hari ini, diantarnya untuk perbaikan pada segi ekonomi dan telah mengabdi selama 5 tahun.
“Jadi ini insiatif dari Gubernur kita Bapak Isdianto sebagai bentuk apresiasi pegawai yang telah lama mengabdi dan bersama memajukan Kepri,” ujarnya
Apalagi, kata Arif, ada yang telah mengabdi selama belasan tahun, tentu sudah berkeluarga hingga sekarang jadi tentunya kita harus memperhatikan perbaikan tingkat ekonominya sebagai bentuk penghargaan.
Sementara itu Plt. Kepala Biro Humas Protokol dan Penghubung Setda Provinsi Kepulauan Riau Zulkifli dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah pegawai pada Biro yang dipimpinnya berjumlah 193 orang termasuk di kantor penghubung Jakarta. PTT yang diusulkan sebanyak 49 orang dan yang memenuhi syarat 45 orang.
Kepada seluruh pegawai, baik PTT yang baru diangkat hingga THL yang baru bergabung serta seluruh pegawai Biro Humas Protokol dan Penghubung Zulkifli berpesan agar selalu menjaga disiplin dan bekerja dengan baik.
“Mohon jaga disiplin, jaga nama baik serta rahasia negara. Bekerjalah dengan baik. Untuk tahun 2021 jika ada pegawai yang tidak masuk selama 7 hari, akan kami berhentikan,” tegasnya.
Selanjutnya pada tahun 2022 nanti, Zulkifli menjelaskan bahwa rencananya sebelum menandatangani perjanjian kerja, para pegawai sebelumnya akan dilakukan test psikologi untuk menentukan layak atau tidaknya seorang pegawai untuk ditempatkan pada bagain Humas, Protokol atau Penghubung.
“Jadi penempatan pegawai kedepannya lebih objektif, sesuai dengan Kapabilitas,” tutupnya.
Tulis Komentar