SRIWIJAYA AIR HILANG

Warga Dengar Dua Ledakan dan Temukan Material Pesawat di Laut

Penemuan barang yang diduga material pesawat Sriwijaya Air oleh warga (foto:ist)

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Fakta mengejutkan diceritakan saksi yang melihat detik-detik pesawat Sriwijaya Air meledak di sekitar Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1/2021).

Nelayan di Kepulauan Seribu melihat ada dua kali ledakan yang diduga pesawat Sriwijaya Air hilang kontak itu.

Keterangan ini disampaikan oleh Surachman, Kasie Pemerintahan Kecamatan Kepulauan Seribu, dalam program berita Kompas TV.

"Nelayan melaporkan melihat ada ledakan pesawat, dua kali," kata Surachman.

Selain melihat ada dua kali ledakan pesawat Sriwijaya Air hilang kontak itu, nelayan juga menemukan sejumlah barang yang diduga dari pesawat itu.

Barang tersebut, sejumlah puing, kabel, pakaian, dan rambut.

Ada 56 Penumpang

Baru saja dilaporkan, pesawat Sriwijaya FC hilang kontak dalam penerbangan rute Jakarta-Pontianak, Sabtu (9/1/2021).

Dalam pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak dengan nomor registrasi SJ 182 itu terdapat 56 penumpang.

Saksi mata melaporkan melihat adanya benda jatuh di Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, Jakarta.

Namun belum bisa dikonfirmasi apakah benda jatuh itu adalah dari pesawat Sriwijaya Air.

Dalam program berita Kompas TV sore, dilaporkan Pulau Laki, berada di antara Pulau lancang dan Pulau Tidung, diduga menjadi lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak.

Pesawat ini hilang kontak pada pukul 14.30 WIB. Jadwal awal 13, 25 WIB, lalau boarding 13.56 WIB, dan dijadwalkan akan sampai ke Pontianak pada pukul 15.15 WIB.

Pesawat dengan kode penerbangan SJ182 itu terbang dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK) dengan tujuan Bandara Supadio Pontianak, Kalimantan Barat (PNK).

Di laman flighradar24.com, tertera informasi pesawat tersebut terjadwal berangkat pada pukul 13.40 WIB dan dijadwalkan tiba pukul 15.15 WIB.

Hingga kini belum ada informasi resmi terkait pesawat Sriwijaya Air Boeing 737-524 PK-CLC tersebut.

“SJ182 PKCLC, STD 13:25WIB, Stand : D52, Off Block 14:13WIB, Takeoff 14:36WIB. Lost contact, semoga selamat,” begitu informasi yang diterima Wartakotalive, Sabtu (9/1) sekitar pukul 16.50 WIB. (tm)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar