Lagi, Bocah Meninggal Akibat Terseret Arus, Kali Ini di Tembesi

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Raffa, bocah berusia 6 tahun, terseret arus deras di parit di Kawasan Tembesi di Batam, Senin (23/11/2020), hingga akhirnya meninggal dunia.

Demikian dilaporkan wartawan BatamNow.com dari Rumah Sakit (RS) Graha Hermine sekitar pukul 19.00 WIB.

Raffa sempat dilarikan ke RS di Batu Aji itu oleh Tim BASARNAS Kota Batam, guna mendapatkan pertolongan medis.

Namun Tuhan berkehendak lain. Raffa anak kandung Novendri Adi dan istrinya Evi Anggraini, nyawanya tak terselamatkan.

Raffa bersama abangnya Raihan (10) dikatakan terpeleset di parit besar, lalu terbawa arus deras air.

Tak lama berselang, abangnya selamat, sementara adiknya sempat hilang terseret arus deras, saat hujan deras di kawasan Tembesi.

Korban terseret arus sejak pukul 15.00 dan baru ditemukan tim BASARNAS yang bekerja keras mencarinya sekitar pukul 17.34, kawasan hutan Panaran. Bocah laki-laki itu ditemukan, terpaut 300 meter dari posisi jatuhnya

Sesaat ditemukan Raffa yang dalam kondisi lemas langsung dilarikan ke RS Hermine di Batu Aji yang berjarak 4 Km.

“Dari rumah sakit, korban sudah dibawa pulang dengan ambulans polisi dan tiba di kediaman berduka sekitar pukul19.45,” demikian dilaporkan wartawan media ini lewat telepon.

Raffa warga Perumahan Taman Cipta Asri Tahap 3 RT 13/RW 12, Blok Cherry 75.

Sabtu (21/11/2020) kejadian serupa juga memakan korban jiwa Zida Akmal. Anak SD 003, Tiban itu juga terseret arus air di gorong-gorong dekat rumahnya karena terpleset di saat hujan deras mengguyur.(tm)

Sumber : BatamNow.com /  Editor : 009