PEMILU PRESIDEN AS

Kuasai Michigan, Selangkah Lagi Biden Menangi Pilpres Amerika

Kandidat Presiden AS, Joe Biden

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Capres dari kubu Demokrat Joe Biden memastikan mengantongi tambahan suara elektoral Pilpres AS 2020 dari Michigan dan Wisconsin, sekaligus merebut kembali dua negara bagian itu dari Donald Trump.

Menurut penghitungan yang dilaporkan oleh AFP, CNN, dan The New York Times, Rabu (4/11) sore waktu AS, kemenangan Biden atas dua negara bagian itu menggenapi perolehan suara elektoralnya menjadi 264, hanya kurang 6 suara untuk memenangkan pilpres.

Di Michigan, Biden mengantongi 16 suara elektoral setelah menang tipis atas Trump dengan perolehan 49,8 persen berbanding 48,6 persen.

Capaian ini menjadi buah dari kerja keras Biden untuk kembali merebut Michigan, terutama masyarakat di kota besar seperti Detroit, yang pada 2016 lalu sempat memilih Trump.

Serupa dengan Michigan, Wisconsin kali ini juga kembali memihak Demokrat dan memberikan 10 suara elektoral tambahan untuk Biden. Biden meraih 49,4 persen dibanding Trump dengan 48,8 persen.

Namun karakter Wisconsin yang menjadi "swing states" menjadi peluang bagi siapa pun untuk dipilih satu di antara dua capres yang berlaga.Pada 2016, negara bagian ini berhasil dikuasai oleh Donald Trump yang sekaligus menjadi kandidat Republik pertama yang memenangkan negara bagian itu sejak 1984.

Akan tetapi, segudang masalah yang dialami negara bagian ini pada 2020, mulai dari pandemi hingga penembakan Jacob Blake oleh polisi, jadi peluang emas bagi Biden.

The New York Times melaporkan, sikap Trump dalam memandang berbagai krisis yang melanda Wisconsin, seperti pandemi dan hukum, justru merusak peluangnya sendiri memenangkan kembali negara bagian ini.

"Dan kini setelah malam penghitungan suara yang panjang, jelas bahwa kami memenangkan cukup banyak negara bagian untuk mencapai 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk memenangkan kursi kepresidenan," kata Biden.Dalam pidato pada Rabu (4/11) sore waktu AS, Joe Biden menyinggung kemenangan di depan mata usai ia resmi menguasai Michigan. 

"Saya di sini bukan untuk mendeklarasikan kita menang, namun saya di sini untuk melaporkan bahwa ketika penghitungan telah selesai, kami percaya kita akan jadi pemenang," kata Biden.

"Kami berkampanye sebagai Demokrat, tapi saya akan memerintah sebagai presiden Amerika," kata Biden.

Hingga Kamis (5/11) pukul 4.57 WIB, masih ada sejumlah negara bagian yang belum mengumumkan hasil, yaitu Alaska (3 suara elektoral), Georgia (16), Nevada (6), North Carolina (15), dan Pennsylvania (20). (tm)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar