Punya Ilmu Kebal? Sudah Dimassa Pelaku Tak Alami Luka Serius

TRANSKEPRI.COM.BATAM - Maksud hati hendak melerai pertengkaran, Abdul Haris malah menjadi korban penikaman. Akibatnya korban meninggal dunia di tempat dengan sabetan benda tajam di bagian leher.

Dari informasi yang diperoleh transkepri.com, awalnya pelaku ribut dengan sesama temannya di Warung Masakan Manado yang berada di Tiban McDermot Kecamatan Sekupang, Kamis (2/4/2020) sekitar pukul 21.00 WIB tadi malam.

Sekelompok orang yang berada di Warung Masakan Manado itu tengah bertengkar. Mereka diduga dalam keadaan mabuk. Seketika Irfan teman  Abdul Haris Nasution menegur kelompok tersebut agar tidak membuat onar di area kuliner Tiban McDermott.

"Setelah ditegur, kemudian pelaku tersebut pergi dan sekitar 5 menitan pelaku kembali menanyakan keberadaan Irfan," kata Rentry salah satu teman korban.

Saat melihat Irfan lagi duduk sambungnya, pelaku tiba-tiba menusuk bagian dada korban. Melihat hal tersebut, Abdul Haris Nasution melerai dan menolong Irfan.

"Tapi nahasnya Abdul Haris Nasution juga disabet pelaku menggunakan pisau pada bagian leher dan membuat korban langsung terkapar," ujarnya.

Tidak lama berselang, pelaku langsung melarikan diri. Saat itu, warga mencari keberadaan pelaku dan pelaku ditemukan bersembunyi belakang salah satu showroom kendaraan yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Pelaku sepertinya punya ilmu kebal, saat dimassa tidak ada memar-memar luka, padahal pelaku sudah dilempari batu oleh massa saat itu," ucapnya.(bayu).