Bupati Anambas dan Wabup Hadiri Penyerahan Santunan Anak Yatim dan Dhuafa oleh BAZNAS Kepri

Anak Yatim dan Dhuafa menerima bantuan dari Baznas, Sabtu (2/8/2025) foto: Wan Yudi

TRANSKEPRI.COM, ANAMBAS – Komitmen dalam mendukung kesejahteraan sosial dan meningkatkan kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas. Bupati Anambas, Aneng, bersama Wakil Bupati Raja Bayu Febri Gunadian menghadiri kegiatan penyerahan santunan bagi anak yatim dan kaum dhuafa yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Kepulauan Riau, bekerja sama dengan BAZNAS Kabupaten Kepulauan Anambas, Sabtu (2/8/2025).

Acara tersebut berlangsung di Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, dan menjadi bagian dari program tahunan “Bantuan Lebaran Yatim” sekaligus penyerahan simbolis bantuan Baznas Microfinance untuk mendukung penguatan ekonomi masyarakat kecil.

Sebanyak 50 anak yatim dari berbagai wilayah di Anambas menerima langsung santunan dalam kegiatan yang penuh kehangatan tersebut. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh perwakilan BAZNAS Kepri, jajaran pemerintah daerah, serta tokoh masyarakat yang turut hadir dalam acara.

Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah pejabat dan tokoh penting, di antaranya unsur Forkopimda, Ketua BAZNAS Kabupaten Kepulauan Anambas, para kepala OPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan para pendamping anak-anak yatim penerima bantuan.

Dalam sambutannya, perwakilan BAZNAS Provinsi Kepri, Dedi Mulyana, menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk nyata kepedulian sosial yang dilakukan melalui sinergi antara BAZNAS pusat, provinsi, dan kabupaten/kota se-Kepulauan Riau. Ia menyampaikan bahwa kegiatan serupa telah rutin dilaksanakan setiap tahun, sebagai bagian dari gerakan nasional peduli anak yatim dan dhuafa.

“Insya Allah, gerakan untuk anak-anak yatim dan dhuafa ini akan terus berlanjut. Kami berharap mereka bisa tumbuh dengan semangat, meraih masa depan yang lebih baik, dan tidak merasa sendiri,” ujar Dedi dalam sambutannya.

Bupati Anambas, Aneng, dalam kesempatan tersebut mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas kepedulian BAZNAS terhadap masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas. Ia menegaskan pentingnya menumbuhkan budaya berbagi sebagai bagian dari jati diri masyarakat.

“Momentum ini bukan hanya tentang penyerahan bantuan, tetapi juga tentang menumbuhkan semangat berbagi, rasa empati, dan kebersamaan dalam membangun daerah. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk terus menanamkan semangat bersedekah, karena di balik setiap rezeki kita ada hak orang lain,” tutur Aneng.

Lebih lanjut, ia juga berharap agar BAZNAS terus memperluas cakupan bantuan, tidak hanya dalam bentuk santunan tetapi juga dukungan ekonomi yang mampu meningkatkan kemandirian masyarakat melalui program-program pemberdayaan seperti Baznas Microfinance.

Wakil Bupati Raja Bayu juga menyampaikan harapannya agar program-program sosial seperti ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak, baik dari instansi pemerintah maupun swasta, untuk ikut serta meringankan beban masyarakat kurang mampu, terutama anak-anak yang kehilangan orang tua di usia dini.

“Saat kita bisa meringankan beban mereka, kita sedang membangun generasi yang kuat secara mental dan spiritual,” ujar Raja Bayu.

Acara ditutup dengan penyerahan bantuan secara simbolis, diikuti doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Suasana penuh haru mewarnai kegiatan tersebut, terutama saat anak-anak yatim menerima bantuan dengan senyum dan harapan baru.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas bersama BAZNAS berharap dapat terus menciptakan ekosistem sosial yang peduli dan berkeadilan, serta menjadikan semangat gotong royong sebagai fondasi utama pembangunan daerah, khususnya dalam hal pemberdayaan masyarakat lapisan bawah. (*)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar