BATAM

HM Rudi: Pemeriksaan 2.065 ODP Corona Dimulai Senin Depan

Walikota Batam/Kepala BP Batam, HM Rudi, bersama Konjen Singapore di Batam, Mark Low

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Walikota Batam, H Muhammad Rudi menargetkan pemeriksaan 2.065 warga Batam yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) rampung dalam waktu satu minggu kedepan.

" Saya targetkan dalam waktu satu minggu kedepan, pemeriksaan terhadap warga Batam yang berstatus ODP, yakni sebanyak 2.065 orang sudah bisa dirampungkan," ujar Rudi, Sabtu (04/04/20).

Menurut Rudi, pemeriksaan akan dimulai Senin (06/04/20) mendatang, yakni seiring dengan datangnya alat tes kit sebanyak 20.000 unit, dan sejumlah alat lainnya, merupakan bantuan dari Konsulat Jendral (Konjen) Singapore di Batam.

Kata Rudi, keberadaan alat tersebut sudah lama dinantikan dan memang akan digunakan untuk melelakukan pengetesan terhadap warga Batam yang berstatus ODP.

Dijelaskan Rudi lagi, bahwa beberapa waktu lalu sudah dilakukan penyisiran dan ditemukan sebanyak 2.065 orang yang berstatus OPD. Itu baru masyarakat umum, belum termasuk para pegawai, baik Pemerintah Kota maupun BP Batam, sehingga kata Rudi dengan hadirnya bantuan dari Singapore ini dapat langsung dilakukan pengetesan dan nantinya juga menyasar pegawai pemerintah.

Sedangkan terkait lokasi pengetesan akan mengambil tempat di Asrama haji dan Rusun Sagulung. Kemudian hasil tes akan diteruskan ke laboratorium Kemeterian Kesehatan.

“Jadi pemeriksaannya akan dilakukan di Asrama Haji dan Rusun Sagulung, sedangkan hasil pemeriksaannya akan kami serahkan ke laboratorium kemeterian kesehatan yang ada di Batam,” ujar Rudi.

Menurut Rudi dengan hasil tes nanti bisa terlihat data sebenarnya penyebaran Covid-19 di Batam. Karena hasil bisa keluar lebih cepat, tidak harus menunggu antrean pemeriksaan swab di Litbangkes Jakarta.

Pada kesempatan itu, Rudi juga kembali menekankan pentingnya melakukan upaya preventif, yaitu dengan selalu memperketat physical distancing. Dan masyarakat diminta dapat mengindahkan kebijakan pemerintah tersebut. 

" Seiring dengan pengecekan terhadap sejumlah warga yang berstatus ODP, kita juga akan terus perketat physical dan social distancing. Dengan langkah ini, mudahan peredaran corona semakin bisa terpantau dan teratasi, di Kota Batam" harap  Rudi. (009)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar