Damkar Natuna Bakal Buat Posko Pemadam Kebakaran

Kadis Damkar Natuna, Syawal Saleh saat dikonfirmasi di Kantor Dinas Pemadam Kebakaran Natuna, Ranai, Senin (22/07/2024) transkepri.com/ilham

TRANSKEPRI.COM, NATUNA - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Natuna bakal membuat posko Pemadam Kebakaran, di 3 kecamatan di wilayah Kabupaten Natuna.

Hal tersebut diperlukan untuk mengantisipasi dan mengatasi jika terjadi kebakaran di tiga wilayah tersebut.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamat Kabupaten Natuna, Syawal Saleh menjelaskan, ketiga kecamatan yang bakal dibangun posko pemadam kebakaran adalah Kecamatan Bunguran Barat, Serasan dan Midai.

Menurutnya penambahan posko pemadam ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pelayanan penanganan kebakaran.

"Insyaallah tahun depan 2025 dibentuk 3 posko itu. Nanti kalau sudah terdukung itu, kedepannya kita lanjut di kecamatan lainnya," kata Syawal di Kantor Damkar Natuna, Senin (22/7/2024).

Ia juga menjelaskan untuk pengadaan posko tersebut, saat ini pihaknya sedang menyusun draft anggarannya untuk pengadaan peralatannya.

"Kita lakukan pembentukan posko Damkar di kecamatan, sekaligus Sarana Prasarana (Sapras)," terangnya.

Adapun Sapras yang akan mendukung posko yang akan dibuat di 3 kecamatan tersebut, pertama mobil jenis Pick up yang akan dimodifikasi sebagai mobil damkar dengan memiliki tangki, dan pompa air.

"Kapasitas airnya nanti satu ton, dan diusahakan mobilnya tidak terlalu berat. Soalnya seperti di Sedanau itu jalannya diatas air. Kita takut jalan di sana bakal roboh," ungkapnya.

Tidak hanya itu, nanti juga bakal didukung dengan Sapras lainnya, seperti baju pemadam, sepatu, dan Alat Pelindung Diri (APD), dan perlengkapan lainnya.

"Kita tinggal penambahan baju, idealnya untuk 1 regu itu 6 orang. Tapi untuk sementara kita fasilitasi 3 baju damkar untuk yang di depan dulu yang memegang selang, nozzelman, dan pembantu," ucapnya.

Ia pun berharap hadirnya posko damkar yang akan dibuat di 3 kecamatan, Kabupaten Natuna, pelayanan kebakaran bisa tertangani maksimal jika terjadi musibah kebakaran.(ham)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar