Rencana Pembangunan Harus Memperhatikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin (diskominfo batam)

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin membuka  Acara Konsultasi Publik I Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD),  dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Batam.

 Acara yang ditaja oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam ini digelar di Ruang Pertemuan Dinas Pemuda Dan Olahraga Kota Batam, Kamis (19/10/2023).

Jefridin memaparkan bahwa KLHS RPJPD dan RPJMD disusun untuk memastikan penyusunan RPJPD dan RPJMD Kota dari Pimpinan Daerah Terpilih. Dalam menyusun rencana pembangunan jangka panjang dan menengah daerah harus memperhatikan prinsip dan Tujuan pembangunan Berkelanjutan (TPB).

"Kegiatan hari ini sangat pas untuk menyusun ini semua. Mengingat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah pada tahun 2024 dan akan dilantik pada tahun 2025," ungkapnya.

Adapun tahapan-tahapan penyusunan KLHS RPJPD 2025-2045 dan RPJMD 2025-2030 secara teknis akan disampaikan oleh Tim Penyusun KLHS dari UGM bersama DLH Kota Batam dan Bapelitbangda Kota Batam sebagai pemegang Kebijakan Rencana dan Programnya (RPJPD/ RPJMD).  Selanjutnya akan dilaksanakan Penjaminan Kualitas KLHS dan Validasi ke DLHK Provinsi Kepri.

"Saya berharap seluruh OPD dan Stake Holder dapat membantu sehingga hasilnya dapat menjadi pedoman untuk RPJPD 2025-2045 dan RPJMD 2025-2039. Wali Kota Batam Muhammad Rudi berharap tim dapat memberikan masukan positif," ujarnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam, Herman Rozie menuturkan Konsultasi Publik ini dilaksanakan dengan maksud tujuan untuk memperoleh masukan dan saran dari stakeholders berkaitan dengan penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis RPJPD Kota Batam 2025–2045 dan RPJMD 2025-20230. sebagai penjabaran Visi dan Misi serta Program .

Peserta Konsultasi Publik ini meliputi unsur pimpinan daerah, perangkat daerah, perwakilan organisasi, lembaga pemerintah,  asosiasi forum, lembaga swadaya masyarakat,. Acara ini dilakukan dengan bentuk diskusi yang akan diisi oleh UGM. Diharapkan nanti para peserta memberikan masukan.(rilis)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar