PILGUB KEPRI
Mundur dari Pencalonan Ketua Golkar, Sinyal Ansar Batal ke Pilgub Kepri?
TRANSKEPRI.COM.BATAM- H Ansar Ahmad urung kembali menjabat sebagai Ketua Golkar Kepri, untuk masa jabatan 2020-2025, setelah Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Kepri, Senin (02/03/20) malam, memilih Ahmad Makruf Maulana secara aklamasi sebagai Ketua Golkar Kepri selanjutnya.
Menurut pemerhati politik Kepri, Hidayat Spdi, MM, urungnya Ansar Ahmad kembali menjabat sebagai Ketua Golkar Kepri, sekaligus memberikan sinyal, bahwa mantan Bupati Bintan itu juga urung maju dalam perebutan kursi Gubernur Kepri mendatang.
Mundurnya Ansar sebagai calon Ketua Golkar Kepri dalam arena Musda Golkar kata Hidayat, berbeda dengan sikap Ansar sebelumnya yang bertekad kembali untuk memimpin Partai Golkar Kepri ke depan. Sehingga menurut Hidayat, ketika yang bersangkutan justru mundur secara mengejutkan dari pencalonan Ketua Golkar Kepri di arena Musda Golkar, menimbulkan sejumlah asumsi di masyarakat.
" Dengan, urungnya Ansar maju sebagai Ketua Golkar Kepri untuk periode 2020-2025, sekaligus memberi sinyal dia juga batal maju ke Pilgub Kepri," ujar Hidayat.
Menurut Hidayat, dengan jabatannya sebagai Ketua Partai Golkar Kepri, tentu banyak memberi keuntungan bagi Ansar jika ingin maju sebagai calon gubernur. Dan jika dia maju dalam Pilgub Kepri, tentunya posisi Ketua Golkar Kepri akan dia amankan terlebih dahulu.
Sehingga dengan parameter tersebut, Hidayat memprediksi, bahwa Ansar Ahmad lebih memilih fokus sebagai anggota DPR RI, ketimbang harus melakukan spekulasi di ajang Pilgub Kepri yang membuat dirinya sudah pasti harus kehilangan kursi sebagai anggota DPR RI. (009)
Tulis Komentar