TRANSKEPRI.COM.BATAM- Ombudsman Perwakilan Kepri mengundang Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Batam dan Pemerintah Kota Batam terkait pembayaran bonus atlet dan pelatih Batam yang meraih prestasi pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) V Kepri pada November 2022 silam.
"Ya, Hari ini kami kembali mengundang KONI Batam serta Pemko Batam, sehingga rencana pembayaran bonus atlet yang telah disepakati sebelumnya dapat direalisasikan pada tahun ini," ujar Kepala Keasistenan Pencegahan Maladministrasi Ombudsman RI Perwakilan Kepri, Cindy M Pardede, Jumat (14/07/23) di Kantor Ombudsman Kepri, Gedung Graha Pena Batam.
Dikatakan Cindy, kedatangan KONI Batam serta Pemko Batam yang terdiri dari Dispora, Inspektorat dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) guna memenuhi undangan Ombudsman Kepri, merupakan sudah untuk keempat kalinya.
"Pada pertemuan sebelumnya kita telah melakukan pemetaan masalah serta melakukaan konsultasi dengan BPKP Kepri. Semoga pada pertemuan kali ini, tidak ada lagi kendala teknis terkait penganggaran dan pencairan bonus atlet serta pelatih Batam pada Porprov Kepri lalu," ujar Cindy.
Sekretaris Dispora Batam, Rafeah pada kesempatan itu menyebut bahwa pihaknya telah mengajukan bonus Porprov Kepri dan sudah masuk dalam daftar yang dianggarkan dalam anggaran perubahan Pemko Batam mendatang.
Wakil Ketua Umum KONI Batam, Rinaldi Samjaya mengapresiasi langkah ombudsman Kepri yang terus mengawal proses penganggaran dan pencairan dana bonus atlet dan pelatih Batam di ajang Porprov Kepri lalu.
Dikatakan Rinaldi, jika dilihat dari keterangan yang disampaikan pihak Pemko Batam yang dihadiri oleh Dispora, Inspektorat dan BPKAD, semoga tidak adalagi hambatan terkait pencairan dana bonus tersebut.
"Dari keterangan yang disampaikan Pemko Batam, anggaran bonus merupakan prioritas dalam APBDP mendatang. Semoga segera terealisasi dan segera kita disalurkan," ujar Rinaldi yang turut didampingi Wakil Ketua V KONI Batam, Sony Christanto. (san)
Tulis Komentar