Lari dari Kejaran Rakyatnya, Presiden Sri Langka Sampai di Maldives

Presiden Sri Langka, Gotabaya Rajapaksa

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa telah tiba di Maldives pada Rabu (13/7) usai melarikan diri dari negaranya via jalur udara.

Gotabaya sudah berada di Maldives bersama istri dan pengawalnya usai terbang dengan pesawat militer jenis Antonov-32.

Mengutip AFP, Gotabaya langsung dibawa dengan pengawalan polisi ke lokasi yang dirahasiakan. Belum diketahui ke mana tujuan Gotabaya.

Sebelumnya, pihak militer Sri Lanka menyebut Gotabaya dibawa ke negara tetangga terlebih dahulu, lalu menuju Dubai.

Gotabaya sempat ingin kabur meninggalkan negaranya yang bangkrut lewat jalur laut. Rencana itu telah didiskusikan oleh pihak militer.

Apabila itu tak bisa terlaksana, ada opsi lain yakni lewat jalur udara dengan tujuan negara tetangga terlebih dahulu.

"Dia [Gotabaya] akan pergi ke Maldives atau India dan terbang ke Dubai," ujar salah satu pejabat Kementerian Pertahanan Sri Lanka dikutip AFP pada Selasa (12/7).

Saat ini Sri Lanka mengalami bangkrut. Pada April lalu, pemerintah Sri Lanka gagal membayar utang luar negeri sebesar US$15 miliar atau sekitar Rp764 triliun.

Krisis ekonomi terjadi hingga membuat gejolak di masyarakat. Banyak harga barang naik, terutama barang impor, dan bahan bakar minyak (BBM) kian hari, kian langka.

Masyarakat setempat lalu menggelar protes menuntut presiden dan perdana menteri mundur. Mereka bahkan merangsek ke istana presiden dan perdana menteri di Sri Lanka. (tm)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar