Singapura melakukan inovasi baru dengan menggunakan teknik pembuatan bir yang lebih berkualitas yaitu 'Newbrew'. Newbrew diluncurkan pada 8 April oleh badan air nasional PUB dan tempat pembuatan bir lokal 'Brewerkz.' Bersamaan dengan konferensi air di Singapura International Water Week (SIWW).
Meskipun visual bir sama seperti biasa, jernih kekuningan, namun ada sentuhan yang tidak biasa. Dalam pembuatannya, pabrik bir Singapura ini menggunakan 'Newater', merek air bersih berkualitas tinggi yang didaur ulang dari limbah dan urine atau air kencing.
Dilansir dari timesofindia.com (28/05), sekitar 95% dari Newbrew terbuat dari Newater yang sudah memenuhi standar internasional dan diuji cukup bersih dan aman untuk diolah menjadi bir.
Meskipun pembuatan bir menggunakan campuran Newater, tetapi ini tidak akan mencemari rasa dari bahan pelengkap lainnya.
Yang mengejutkan ternyata bir dengan daur ulang limbah dan urine ini memiliki rasa lembut seperti madu.
Hal ini karena bahan-bahan pelengkap yang dipilih juga menggunakan bahan terbaik. Seperti malt barley Jerman premium, Calypso hop, kveik, hingga jenis ragi rumahan pertanian dari Norwegia.
Penggunaan Newater pada pembuatan bir ini bukan tanpa alasan. Pabrik bir Singapura ingin mempromosikan kesadaran akan daur ulang dan penggunaan air kembali. Bir 'Newbrew' mungkin akan menjadi bir paling ramah lingkungan di Singapura.
Air merupakan sumber daya alam yang langka di Singapura. Dengan adanya peluncuran minuman Newbrew ini, akhirnya badan air negara telah menemukan cara untuk menghadapi krisis air sekaligus menciptakan kesadaran atas kelangkaan air di Singapura.
Memang ini bukan pertama kalinya bir dibuat dengan menggunakan air daur ulang. Sebelumnya perusahaan bir 'Stone Brewing' telah meluncurkan terlebih dahulu 'Stone Full Circle Pale Ale' pada tahun 2017.
Pabrik lain seperti 'Crust Group' dan 'Super Loco Group' juga telah meluncurkan bir daur ulang limbah bersih versi mereka.
Meskipun terdengar menjijikkan, namun pembuatan bir daur ulang limbah dan urine ini telah membantu dalam melestarikan lingkungan. Rasa enak dan ringan pun bisa menjadi alasan mengapa orang harus mencicipi bir ini. (tm)
.jpeg)
Tulis Komentar