AS Turut Selidiki Jatuhnya Maskapai Ukraina

Maskapai milik Ukraina jatuh di Iran

TRANSKEPRI.COM.WASHINGTON- Dewan Keselamatan Transportasi Nasional atau National Transportation Safety Board (NTSB) Amerika Serikat akan bergabung dalam penyelidikan jatuhnya pesawat milik maskapai Ukraina di Iran.

Dalam statemen yang diposting di akun Twitternya, NTSB menyatakan pihaknya telah menerima "notifikasi resmi" dari Iran mengenai kecelakaan pesawat yang terjadi pada Rabu (8/1) lalu.

Pesawat Boeing 737 buatan AS tersebut jatuh beberapa menit setelah lepas landas dari Teheran, dan tak lama setelah Iran menembakkan rudal-rudal ke pangkalan-pangkalan militer di Irak yang menjadi markas pasukan AS.

"NTSB telah menunjuk perwakilan terakreditasi untuk penyelidikan kecelakaan itu," kata badan AS yang menyelidiki kecelakaan-kecelakaan transportasi tersebut seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (10/1/2020).


"NTSB terus memantau situasi seputar kecelakaan itu dan mengevaluasi tingkat partisipasinya dalam penyelidikan," yang akan dipimpin oleh Iran, demikian disampaikan NTSB dalam pernyataannya.

"Seperti halnya setiap penyelidikan di mana NTSB terlibat, badan (NTSB) tidak akan berspekulasi tentang penyebab kecelakaan itu," tandas NTSB dalam pernyataannya.

Pesawat Ukraine International Airlines dengan nomor penerbangan PS752 sedang mengudara dari Teheran, Iran menuju ibu kota Kiev, Ukraina, saat terjatuh tak lama setelah lepas landas dari Bandara Internasional Imam Khomeini Teheran pada Rabu (8/1) waktu setempat.(009)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar