Pertemuan Haru Prajurit TNI dengan Sang Ibunda Setelah 18 Tahun Berpisah
TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Kisah hidup seorang pria bernama Muhammad Dimas Pratama ini berhasil membuat netizen terenyuh. Dimas yang sudah bercita-cita menjadi TNI ini ingin mempersatukan kembali keluarganya.
Dimas berasal dari keluarga broken home. Ibu dan ayahnya sudah berpisah sejak ia masih kecil. Sejak SD, ia sudah ditinggal ibunya ke Malaysia untuk bekerja. Dimas kemudian tinggal bersama neneknya.
Dimas bahkan tidak pernah lagi bertemu dengan ayahnya. Dengan menjadi tentara, Dimas berharap bisa bertemu kembali dengan ibu dan ayahnya.
"Untuk orang tua laki-laki belum ditemukan jadi sementara pergi ke kampung bapak cari tau bapak di mana. Ketika tahu Insyallah nanti langsung ke sana cari. Dengan menjadi tentara, saya harus mempersatukan kembali keluarga saya," kata Dimas.
Dimas juga mengatakan bahwa ia sampai lupa wajah ibunya karena sudah 18 tahun tidak bertemu.
Tanpa orangtuanya, Dimas berjuang sendirian untuk mewujudkan cita-citanya menjadi TNI. Hingga akhirnya, saat pelantikan, Dimas dan ibunya pun dipertemukan.
Dimas mendapatkan kejutan tak terduga dari Panglima Kodam IX Udayana, Mayjen TNI Kurnia Dewantara. Dia akhirnya bertemu dengan wanita yang sudah melahirkannya setelah belasan tahun terpisah.
"Sudah berapa lama tidak ketemu Dimas?," tanya Mayjen TNI Kurnia Dewantara.
"Sudah 18 tahun pak," jawab ibu Dimas sambil menangis.
Sang ibu kemudian bercerita bahwa selama ini Dimas tinggal dengan neneknya di Sumba. Setelah neneknya meninggal, Dimas kemudian tinggal bersama bibinya.
Setelah itu Mayjen TNI Kurnia Dewantara pun memanggil Dimas untuk menyapa ibunya. Dimas mendapat nasihat dari Mayjen TNI Kurnia Dewantara agar selalu berbakti kepada ibunya meski selama ini ia diurus oleh neneknya.
"Kamu bisa menjadi seperti ini pasti itu karena doa ibumu. Pasti itu karena memang ibumu melindungimu. Sekarang kamu sudah gagah, nanti kamu harus berbakti kepada bangsa dan negara dan kepada orangtuamu. Apapun yang terjadi sebelum-sebelumnya itu merupakan jalan hidupmu," kata Mayjen TNI Kurnia Dewantara.
Dimas dan ibunya pun kemudian berpelukan dan menangis. Dimas juga terlihat mencium kaki ibunya. (tm)
Tulis Komentar