Survei Elektabilitas Parpol, PDIP Unggul Jauh

Sejumlah Partai Politik di Indonesia

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Lembaga Survei Nasional Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis hasil surveinya terkait elektabilitas partai politik jika Pemilu dilakukan pada saat ini. Hasilnya, sekitar 31,3 persen masyarakat akan memilih PDIP.

Direktur Eksekutif SMRC, Sirojudin Abbas mengatakan perolehan suara PDIP tersebut mengalami peningkatan dibandingkan Pemilu 2019.

"PDI Perjuangan mendapat dukungan paling tinggi jika Pemilu diadakan sekarang sekitar 31,3 persen, " kata Sirojudin, Selasa (29/12).

"Ini merupakan kenaikan luar biasa dibandingkan hasil Pemilu 2019, di mana PDI Perjuangan saat itu meraih 19,3 persen suara," tambah dia.

Sirojudin menambahkan, urutan kedua akan ditempati oleh Gerindra. Hanya saja, perolehan suara antara Gerindra dan PDIP cukup jauh.

Sebab, partai besutan Prabowo Subianto itu hanya meraih sekitar 13,4 persen suara. Kemudian di urutan ketiga ada Golkar, lalu urutan keempat ada PKS, disusul Demokrat. NasDem dan PKB di urutan berikutnya.

"Disusul Gerindra 13.4 persen, Golkar 5.6 persen, PKS 5,2 persen, Demokrat 4.5 persen, NasDem 3.1 persen, PKB 3 persen. Dukungan terhadap partai-partai lain di bawah 3 persen dan yang tidak tahu atau tidak menjawab sekitar 30.7 persen," papar Sirojudin.

Sirojudin menjelaskan, hasil survei ini bisa menjadi modal bagi penting bagi PDIP dan juga menjadi peringatan bagi partai lain. Sebab, dari survei ini terungkap ada penurunan perolehan elektabilitas beberapa partai seperti Golkar, PKS, Demokrat, NasDem dan PKB.

Menurutnya, penurunan elektabilitas ini berlangsung merata di hampir semua partai. Beberapa faktor yang menyebabkan ini karena tingginya persentase mereka yang tidak menyatakan pendapat.

“Ada sekitar 30 persen yang tidak menyatakan pendapat," jelas dia.

Lebih lanjut,surv ei SMRC ini menunjukkan saat ini ada indikasi peningkatan apatisme masyarakat terhadap partai politik. Jumlah warga yang menyatakan tidak memilih partai apa pun dalam survei Desember 2020 ini mencapai 30,7 persen.

Survei Nasional SMRC dilakukan pada kurun waktu 23-26 Desember melalui wawancara per telepon kepada 1.202 responden yang dipilih secara acak atau random.

Tingkat kepercayaan hasil survei 95 persen dengan margin of error survei diperkirakan 2,9 persen. (tm)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar