Tanjungpinang
Rahma Tinjau Uji Coba Belajar Tatap Muka di SMPN 11
TRANSKEPRI.COM.TANJUNGPINANG- Uji coba pembelajaran tatap muka pada 13 sekolah tingkat SD dan SMP di Kota Tanjungpinang dimulai, Senin (12/10)
Untuk memastikan uji coba belajar tatap muka berjalan lancar dengan mengedepankan keamanan siswa dan protokol kesehatan, Wali Kota Tanjungpinang, Rahma meninjau langsung hari pertama uji coba belajar tatap muka di SMP Negeri 11 Kampung Bugis, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
Wali Kota Rahma mengatakan mulai hari ini, kita mulai uji coba belajar tatap muka di sekolah, tetapi tidak sepenuhnya. Sekolah tatap muka dilaksanakan tiga hari dalam seminggu pada Senin, Rabu, dan Jumat selama 1 jam 30 menit, setelah itu kembali belajar daring dari rumah.
"Sekolah tidak dipaksakan. Sebelumnya, kita juga sudah meminta persetujuan dan surat perjanjian dari orangtua murid. Alhamdulillah dari 400 lebih murid, sekitar 90% anak-anak mulai sekolah," ucap Wali Kota, Rahma.
Rahma meminta para guru untuk terus mengawasi proses pembelajaran tatap muka ini, dengan memperhatikan beberapa aspek, agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar.
Bagi pelaksana satuan pendidikan juga. Ia minta lebih memperhatikan lingkungan sekolah, ruang belajar, dan fasilitas lain agar terjaga untuk menghindari virus Corona yang bisa berada di mana saja.
"Sekarang kita doakan agar anak-anak, guru, dan orangtua sehat selalu. Sehingga semuanya bisa berjalan lancar," ucap Rahma.
Rahma juga berpesan kepada peserta didik agar terus tingkatkan prestasi. Pandemi Covid-19 ini bukan halangan atau rintangan untuk terus berprestasi, tapi mungkin pandemi ini menjadi cambuk untuk kita bisa terus termotivasi, dan menjadi yang terbaik untuk masa depan.
"Semoga kedepannya seluruh satuan pendidikan dapat melaksanakan proses belajar mengajar tatap muka dengan rasa nyaman. Peserta didik dapat menerima pelajaran di sekolah dengan baik dan menjalankan adaptasi kebiasaan baru ini dengan rasa tenang," tutur Rahma.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan KB, Rustam mengatakan pihaknya terus monitor nanti insidental bagaimana protokol kesehatan dan sebagainya.
"Tadi kita lihat sudah bagus, ada fasilitas cuci tangan, ada pengukuran suhu tubuh, pakai masker, jaga jarak, semua sudah dilakukan. Mudah-mudahan dengan cara itu tidak ada kasus baru," pungkas Rustam.
Pada kunjungan itu, wali kota juga menyerahkan bantuan berupa alat themogun dan fogging machine kepada kepala sekolah SMPN 11 Tanjungpinang. (r/mad)
Tulis Komentar