Isdianto Minta PLN Transparan Terkait Tagihan ke Masyarakat

TRANSKEPRI.COM.TANJUNGPINANG – Plt Gubernur Kepulauan Riau, H. Isdianto memperingatkan PLN di Tanjungpinang untuk tidak memutus aliran listrik pelanggan yang menunggak.

Peringatan itu Ia sampaikan langsung kepada manajer UP3 PLN Tanjungpinang Suharno, saat menerima audiensi pihak PLN, Rabu (10/6/20) di ruang kerja Plt. Gubernur Kepri, Dompak, Tanjungpinang.

Isdianto juga minta diskresi kepada PLN, agar, memberikan keringanan pelanggan yang menunggak dengan cara mencicil.

Di samping itu, Isdianto juga minta transparansi dari PLN, khususnya, dalam menghitung tagihan pelanggannya, sehingga tak menimbulkan keresahan di masyarakat.

“Kita minta PLN transparan dalam menghitung tagihan pelanggan, sehingga tidak sampai menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Yang ditakutkan dapat memancing masyarakat bertindak kurang percaya dan anarkis nantinya. Saya amati beberapa hari ini beritanya tentang PLN terus. Dan, semuanya aduan masyarakat tentang tagihan yang membengkak," ujar Isdianto.

“Coba jelaskan kepada masyarakat, apakah itu bisa dipertanggungjawabkan atau tidak,” tukas Isdianto lagi.

Alibi PLN, bahwa kenaikan tagihan merupakan perintah dari pusat, Isdianto, menyebutnya kurang bisa diterima. Karena belum pernah ada sosialisasi dan sebagainya.

Oleh sebab itu Isdianto meminta, agar pihak PLN juga segera melakukan sosialisasi seluas-luasnya kepada masyarakat.

Isdianto juga minta PLN jaga Kondusifitas daerah, kenaikan tagihan yang tidak bisa dipertanggungjawabkan PLN terhadap pelanggannya termasuk menyangkut rumah kosong yang tetap ditagih pembayarannya, agar dikembalikan kepada masyarakat.

“Intinya, marilah kita jaga kondusifitas daerah kita ini. Berikan pelayanan yang baik dan jangan menimbulkan keresahan ditengah masyarakat,” ujar Isdianto.

Mendengar arahan Plt. Gubernur ini, manajer UP3 PLN Tanjungpinang yang didampingi beberapa stafnya mengangguk menyetujui.

Suharno juga mengaku sedang bersiap untuk melakukan sosialisasi seluas-luasnya terkait kenaikan tagihan rekening listrik bagi pelanggannya. Dan, sudah membuka posko pengaduan untuk hal itu.

“Langkah kami selanjutnya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat pak. Dan kita juga sudah membuka posko pengaduan,” kata Suharno.

Widyaswara Ahli Utama (Ahu) Pemprov Kepri, Raja Ariza, yang merangkap jabatan Plt Asisten I ikut mendampingi Isdianto. (mad)

Sumber : transkepri.com/rilis /  Editor : 009