Jefridin Serahkan Bantuan Pembangunan Masjid Rp50 Juta

Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin menyerahkan bantuan pembangunan masjid secara simbolis bantuan senilai Rp50 juta kepada perwakilan pengurus Masjid Jama'atul Huda (diskominfo batam)

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Jamaah Masjid Jama'atul Huda, Perumahan Cendana RW 23 Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota melaksanakan Salat Isya dan Tarawih berjamaah bersama Sekretaris Daerah Kota Batam, Jum'at (5/04/2024). 

Usai salat, Jefridin menyerahkan bantuan pembangunan masjid secara simbolis bantuan senilai Rp50 juta kepada perwakilan pengurus Masjid Jama'atul Huda.

"Alhamdulillah pada malam ke-26 Ramadhan 1445 Hijriah ini, Saya mewakili Wali Kota Batam bisa melaksanakan Safari Ramadhan di Masjid Jama'atul Huda ini," tuturnya.

Safari Ramadhan ini merupakan agenda rutin Pemko Batam dalam rangka menjalin silahturahmi antara masyarakat dengan pemerintah. Silahturahmi ini dalam rangka menyampaikan informasi pembangunan Kota Batam yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Batam.

"Benar pembangunan Kota Batam saat ini sangat pesat sekali. Itu semua berkat dukungan seluruh masyarakat Batam. Jalan, pelabuhan dan bandara dibangun, adalah untuk membuka akses orang berkunjung ke Batam," ucapnya.

Akses pembangunan di Kota Batam dibuka, agar orang datang berkunjung ke Batam. Orang ini adalah investor dan wisatawan mancanegara maupun domestik. Investor datang untuk menanamkan investasinya di Kota Batam, sehingga dapat menyerap tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran.

Begitu juga kunjungan wisatawan mancanegara dan domestik, sangat diharapkan. Karena dari mereka yang datang ke Batam akan makan di reatoran dan menginap di hotel. Dari pajak restoran dan hotel itu, Pemko mendapatkan pajak sebesar 10 persen.

"Dari pajak dan retribusi ini lah Pemko Batam membangun infrastruktur dan memberikan insentif untuk tokoh agama di Kota Batam. Untuk tenaga kerja, Pemko Batam bersama dengan DPRD Kota Batam sudah membuat aturan terkait rekrutmen tenaga kerja lokal. Bahwa tenaga kerja di satu perusahaan harus dari tenaga kerja lokal," jelas ayah dua anak ini.(rilis)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar