Gempa M 6,6 Berpusat di Bantul, Ini Kesaksian Seorang Warga Batam yang Tinggal di Yogyakarta

Ilustrasi: Gempa

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam keterangan resminya mengatakan telah terjadi gempa bumi di wilayah Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dengan kekuatan bersekala Magnitudo (M) 6,6, Jumat (30/06) malam.

"Terjadi gempa bumi bersekala M 6,6," jelas BMKG dalam keterangan tertulisnya.

Gempa terkini di Bantul tersebut berlokasi pada koordinat 8,63 lintang selatan dan 110.08 bujur timur atau tepatnya 86 kilometer barat daya Bantul, DIY.

"Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami," terang BMKG.

BMKG juga mengimbau, kepada masyarakat tetap waspada terhadap gempa bumi susulan yang mungkin akan terjadi.

Saugi Sahab, merupakan salah seorang warga Kota Batam yang berada di wilayah Yogyakarta mengatakan, Guncangan gempa terjadi sangat kuat saat dirinya tengah menyaksikan pawai takbir keliling di Piyungan, yang digelar oleh Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Yogyakarta.

"Saya merasakan guncangan sekitar 2 menit. Biarpun terjadi gempa kegiatan pawai ini tetap terus terlaksana," ucap Chief Executive Officer (CEO) media Bataminfo, kepada transkepri.com, pada Sabtu (01/07) pagi.

Ia juga menambahkan, pada saat terjadinya gempa, dirinya langsung berlari ke tengah jalanan untuk mengantisipasi terjadinya runtuhnya bangunan disekitar akibat guncangan gempa tersebut.

"Saya dan keluarga tetap selalu waspada. Kami tidak mengunci pintu rumah sebagai bentuk kewaspadaan, karena pada saat terjadinya gempa susulan kami bisa langsung cepat untuk keluar dari bangunan, guna menghindari hal-hal yang tak diinginkan," ucap Saugi. (adri)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar