Patroli Polsek Sekupang Temukan Bocah Tersesat Bernama Rahmat

Seorang bocah laki-laki bernama Rahmat dilaporkan warga tersesat di area Sekupang, Kota Batam. Rahmat ditemukan warga di Taman Kartini Raya, RT 02, RW 14, Sekupang, Kota Batam, Minggu (16/04/23). (transkepri.com/adri)

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Seorang bocah laki-laki bernama Rahmat dilaporkan warga tersesat di area Sekupang, Kota Batam. Rahmat ditemukan warga di Taman Kartini Raya, RT 02, RW 14, Sekupang, Kota Batam, Minggu (16/04/23).

Laporan tersebut disampaikan oleh masyarakat kepada personel Polsek Sekupang.

Tim Batara Biru Polsek Sekupang yang saat itu tengah melakukan patroli rutin langsung mendatangi lokasi penemuan yang dilaporkan warga.

Polisi yang tiba di lokasi langsung menginterogasi Rahmat yang mana, ia mengaku merupakan warga Batu Aji, Kota Batam.

"Kami sempat membujuk untuk mengantarkan Rahmat pulang ke rumahnya, namun dia tidak mau," ucap Kanit Samapta Polsek Sekupang, Iptu Indra, pada Senin (17/04).

Indra menjelaskan, saat dilakukan interogasi Rahmat mengaku pergi dari rumahnya karena takut dimarahi orangtuanya.

"Kami kemudian langsung melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian Polsek Batu Aji untuk menjemput Rahmat dan berhasil dibawa pulang ke rumahnya," pungkas Iptu Indra.

Setelah berhasil membujuk Rahmat, dia akhirnya bersedia untuk diantarkan pulang oleh tim Batara Biru Polsek Batu Aji.

"Saling koordinasi antar personel Polsek juga kami lakukan. Sejauh ini berjalan dengan baik," jelas Kanit.

Setelah berhasil menyelamatkan Rahmat, tim Batara Biru yang langsung dipimpin oleh Kanit Samapta Polsek Sekupang Iptu Indra melanjutkan perjalanan ke sejumlah tempat rawan di wilayah Sekupang.

Di jembatan Patam Lestari misalnya, polisi menemukan sejumlah remaja sedang asyik nongkrong.

Mereka kemudian dilakukan penindakan seperti memeriksa kondisi motor, seperti cek isi barang di jok motor dan interogasi mereka.

Hasilnya mereka tidak terindikasi hendak melakukan kejahatan.

Mereka kemudian disuruh pulang dengan peringatan, ketika ditemukan lagi maka akan diberi sanksi.

Selain membubarkan remaja tersebut, tim Tribun Batam dan personel bergerak ke sejumlah tempat rawan dan keramaian di wilayah Kecamatan Sekupang.

Patroli dan himbauan juga dilakukan Batara Biru di sebuah warung sembako.

Di Lokasi tersebut personel bertemu dengan sejumlah remaja yang mengaku baru pulang bermain futsal.

Para remaja tersebut diberikan himbauan dan peringatan agar jangan berlama-lama di luar rumah apalagi sudah larut malam.

Disela-sela patroli dan himbauan, Kanit Samapta Polsek Sekupang Iptu Indra mengingatkan kepada masyarakat khususnya orang tua agar mengawasi gerak gerik putra putrinya.

"Bagi orang tua jika anaknya belum pulang hingga larut malam agar segera dicek keberadaan anak itu. Diharapkan juga orang tua jangan memberikan motor kepada anak-anak pada malam hari," ungkap Indra.

Tetap awasi anak-anak, agar tidak melakukan hal-hal diluar rumah tanpa sepengetahuan orang tua.

Selain itu, Indra menghimbau kepada masyarakat yang hendak mudik lebaran agar sebelum meninggal rumah, cek kembali kondisi rumah.

Periksa aliran listrik, dan percayakan kepada sekuriti setempat atau tetangga untuk mengawasi rumahnya.

"Apabila ada barang berharga seperti kendaraan roda dua, ketika ragu ditinggalkan di rumah, bisa dititipkan di Polsek Sekupang, semuanya tidak dipungut biaya," katanya.

Dikatakannya, selama bulan Ramadan 1444 hijriah ini belum ada hal menonjol yang dilaporkan ke Polsek Sekupang.

Kendati demikian pihaknya tetap melakukan patroli rutin di sejumlah tempat rawan satu jam sekali.

Di ujung patroli, Kanit mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa dan selamat hari raya Idul Fitri 1444 hijriah yang sebentar lagi akan dirayakan, bagi masyarakat yang menjalankan.

"Apabila ada hal yang mencurigakan dan mengganggu Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Sekupang, segera hubungi kami agar segera ditangani dengan humanis dan cepat oleh polisi," ucapnya. (adri)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar