Warga Minta Tindak Aksi Balap Liar di Jalan Raja Isa

Warga meminta agar pihak kepolisian segera turun tangan mengatasi aksi balap liar yang terjadi di Jalan Raja Isa, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri).transkepri.com/adri

TRANSKEPRI.COM.BATAM - Warga meminta agar pihak kepolisian segera turun tangan mengatasi aksi balap liar yang terjadi di Jalan Raja Isa, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

"Harapannya segera ditindaklanjuti agar tidak ada balap liar lagi," ujar salah seorang warga sekitar, Ajang, Minggu (02/04).

Ia menjelaskan, tempat itu kerap menjadi lokasi balap liar sejak beberapa tahun lalu dan meresahkan pengguna jalan dan masyarakat sekitar.

Ajang khawatir, balap liar itu bisa berujung pada kecelakaan yang memakan korban dan kericuhan apabila tidak di hentikan.

"Setiap puasa pasti ada balap liar. Kegiatan ini Mengganggu sekali," ucapnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh warga lainnya, Budi. Menurutnya, aksi balap liar itu juga membahayakan pengendara lainnya. Terutama warga sekitar.

Terlebih, jumlah remaja yang terlibat ditaksir mencapai ratusan orang.

“Ini sangat meresahkan terutama warga sekitar. Akses keluar masuk kan lewat situ. Makanya berbahaya. Takutnya terjadi kecelakaan," pungkasnya.

Ia berharap, aparat penegak hukum dapat menindaklanjuti aksi balap liar tersebut agar tidak memakan korban dan tidak meresahkan pengguna jalan dan masyarakat sekitar.

Sementara dari pantauan transkepri.com, pada Minggu (02/04) sejak pukul 01:00 WIB, suasana Jalan Raja Isa tepatnya di Kawasan Simpang Helm itu mulai berisik dengan suara knalpot racing sepeda motor yang di kendarai oleh gerombolan anak-anak remaja.

Sejumlah motor memang tampak standar, namun  beberapa lainnya tampak sudah dimodifikasi dan menggunakan knalpot racing. (adri)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar