TRANSKEPRI.COM.BATAM- Walikota-Kepala BP Batam Haji Muhammad Rudi menghadiri silaturrahmi dengan RT/RW se-Kecamatan Batu Ampar, Selasa (13/12/2022) malam. Silaturrahmi yang digelar di bawah tenda-tenda di halaman Kantor Camat Batu Ampar itu dihadiri ratusan RT/RW dan perangkat Kecamatan serta Lurah setempat.
Pertemuan rutin yang digelar secara berkala ini juga menjadi forum koordinasi langsung Walikota Rudi dengan perangkat pemerintahan paling bawah dan terdepan yakni RT/RW.
Diantara RT/RW ada yang menyampaikan langsung kebutuhan dan permasalahan pembangunan dan sosial kemasyarakatan di wilayahnya masing-masing kepada Walikota. Seperti masalah jalan rusak, drainase, kebutuhan mobil ambulans dan kebutuhan legalitas lahan Kampung Tua yang ditempati.
Sementara Walikota Rudi menjawab langsung dengan memberikan solusi dan memerintahkan pejabatnya untuk mencatat guna menindaklanjuti permasalahan warga tersebut. Seperti saat dia memerintahkan Kepala Dinas Bina Marga Yumasnur untuk menindaklanjuti permohonan pengaspalan jalan di Melcem yang disampaikan seorang RT dari Kelurahan Tanjung Sengkuang.
“Saya selalu berusaha untuk segera mencarikan solusi atas persoalan pembangunan ini. Soalnya, berkat dukungan RT/RW yang ada di garda terdepan menghadapi masyarakat, maka Batam ini dapat kita bangun. Namun, penyelesaian masalah-masalah ini harus kita upayakan sesuai ketentuan, sesuai adminitrasi negara agar tidak ada aturan yang dilanggar,” ungkap Walikota Rudi.
Menurutnya, Batam bisa dibangun karena situasi aman dan damai. Sementara keamanan dan kedamaian itu dapat terwujud salah satunya berkat peranan RT/RW dalam menyelesaikan berbagai persoalan sosial secara dini di masyarakat.
Untuk itulah Walikota Rudi meminta RT/RW mewujudkan kekompakan dalam masyarakat untuk mendukung pembangunan yang dilaksanakan baik oleh Pemko maupun BP Batam.
“Khusus di wilayah Batu Ampar ini ada proyek besar Pelabuhan Kontainer Batu Ampar dan Jalan lima lajur kiri dan kanan menuju ke Bandara Hang Nadim. Jika ini selesai, dan Bandara Hang Nadim selesai, tentu akan merubah wajah Batam menjadi Kota Baru yang memberikan dampak ekonomi yang besar pula bagi masyarakatnya,” papar Walikota Rudi disambut tepukan RT/RW.
Dalam pertemuan ini juga dilakukan penyaluran insentif RT/RW sebesar Rp 500 ribu per bulan. Dalam kesempatan itu Walikota Rudi juga menyampaikan pada anggaran tahun depan 2023, insentif untuk RT/RW akan dinaikkan menjadi Rp 750 ribu per bulan. (adv)
Tulis Komentar