Menuju Anambas Merdeka Signal, Pembangunan Tower Berjalan On Progres

Tower

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Usulan  Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) untuk meningkatkan pelayanan telekomunikasi berjalan sesuai progres, menyusul telah dibangunnya  empat tower telekomunikasi di empat  Desa yang ada di Kabupaten termuda di Provinsi Kepri itu. 

Bupati KKA Abdul Haris, SH mengatakan,  dari update Pembangunan Tower Telekomunikasi Operator Telkom Group(Opsel Telkomsel) atas upaya usulan Pemda dalam Perluasan Pembangunan Peningkatan infrastruktur Digita BTS tower Telekomunikasi di Wilayah Kabupaten Kepulauan, Anambas di  update on progres sampai tanggal 27 Maret 2022 bertahap di akomodir dan di bangun oleh operator di akhir 2021 di beberapa lokasi.

"Beberapa lokasi tersebut antara lain yakni,  Desa landak Kecamatan Jemaja., Desa Mampok Kecamatan Jemaja, Desa Batu Ampar-site Teluk-Bayur Kecamatan  Kute Siantan
dan Desa Tarempa Barat Kecamatan  Siantan,"ujar Haris, Minggu (27/3/2022).

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu, menyampaikan. Dua  lokasi  saat sudah in progres dan sudah on air comisioning test dan dapat di rasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitarnya yakni Site Telkomsel Desa Landak Kecamatan Jemaja dan Site Telkomsel Desa Mampok-Atap Kecamatan Jemaja.

"Sedangkan dua site lagi menunggu aliran listrik PLN, apabila telah teraliri listrik, maka akan onprogres," tukasnya. 

Selain itu tambah Orang nomor satu di Kepulauan Anambas tersebut, terdapat 12 titik lokasi yang akan dibangun oleh Kementrian Kominfo RI (BAKTI Kominfo) dalam Program BTS Perbatasan, yang saat ini sudah pada tahap proses Survey final oleh Vendor langsung dari Kementrian. 

"Nanti hasil Survey dan penetapan 12 lokasi jika sesuai, akan di bangun Kementrian akan terjadi kolaborasi antara BAKTI dan Operator yang nantinya akan menghadirkan  jaringan XL dialokasi yang telah ditetapkan,"ucapnya. 

Hal ini kata Bupati,  merupaya upaya dari penetapan pencanangan GERBANGDUTAS yg di tetapkan oleh BNPP(Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan beberapa waktu lalu. 
 
Sementara itu di tempat lain Jeprizal Kepala Dinas Kominfo dan Statistik KKA menyatakan, atas arahan pimpinan yang  di tugaskan pihaknya  terus melakukan upaya pedekatan dan rapat rapat pertemuan baik secara langsung maupun secara virtual menyampaikan hasil dari pemetaan baik sinyal lemah maupun blok spot yg ada di hlbeberapa desa yang  di lakukan oleh Diskomimfo agar pihak operator  terutama opsel Telkomsel dapat memperluas dan meningkatkan layanan sinyal 4G sehingga dapat memenuhi pemerataan di seluruh pelosok wilayah Kepulauan Anabas dapat terwujud, 

"Upaya yang  di lakukan mendapatkan respon dan dapat diakomodir oleh operator walaupun secara bertahap Telkomsel terus bergerak maju untuk membantu dan memperluas jangkauan infrastruktur digitalnya di wilayah perbatasan," jelasnya. 

Tentunya lanjut Japrizal,  dalam upaya yang di lakukan tidak berhenti disini saja,  Diskominfo terus melakukan kordinasi karena masih ada titik titik lokasi/desa atau dusun yang masih blank spot atau lemah sinyal,  untuk terus dilakukan upaya peningkatan sinyal 4G diwilayah yang sulit  untuk di jangkau oleh operator secara terissterial karena kondisi geografis kepulauan Anambas  yang  jauh dan terpisah pisah pulau yang  pada umumnya masyarakat  tinggal di pesisir pantai.

Kami berharap masyarakat dapat memahami dan bisa mengerti atas permasalahan ini di karenakan  kewenangan Telekomunikasi ranahnya pihak operator. Hal ini menjadi tantangan dalam memerdekakan akses telekomunikasi di perbatasan negara dengan terus melakukan koordinasi dgn kementrian terkait, atas upaya tersebut tentunya kami mengucapkan  terimakasih kepada Telkomsel dalam memperluas jangkauan layanan signal 4Gnya,"tandasnya. (002)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar