Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Tembus 55.000 Orang

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta bertambah 7.356 kasus per hari ini, Jumat (4/2). Tambahan itu membuat akumulasi kasus aktif mencapai 55.256 kasus.

Kasus aktif adalah orang yang masih dirawat atau diisolasi.

"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan Varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta. Upaya 3T terus digalakkan, selain vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia dalam keterangan tertulis, Jumat (4/2).

Dwi juga memaparkan sebanyak 55.471 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 13.179 positif dan 42.292 negatif.

Sebagai informasi, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.Selain itu, dilakukan pula tes antigen terhadap 93.417 orang, dengan hasil 10.171 positif dan 83.246 negatif.

"Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 883.377 dengan tingkat kesembuhan 92,8 persen dan total 13.738 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,4 persen sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,2 persen," katanya.

Lebih lanjut, Dwi mengatakan, proses vaksinasi di ibu kota juga masih terus berlangsung.

Sedangkan, total dosis 2 mencapai 9.985.891 orang dengan proporsi 73 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 27 persen warga KTP Non DKI.Capaian dosis pertama untuk vaksinasi program mencapai 12.142.828 orang dengan proporsi 71 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 29 persen warga KTP Non DKI.

"Vaksinasi dosis ke-3 (booster) juga dilakukan. Total dosis 3 sampai saat ini sebanyak 728.506 orang dan jumlah yang divaksin dosis 3 hari ini 53.479 orang," katanya. (tm)

Sumber : cnnindonesia /  Editor : 009