Belajar dari Kisah Nabi Ayyub, Kesabaran Membuahkan Nikmat Berlipat Ganda
Nabi Ayyub 'alaihissalam merupakan salah satu Nabi yang memiliki kesabaran luar biasa atas cobaan yang menimpanya. Kisahnya yang sabar menerima ujian dari Allah diabadikan dalam Al-Qur'an.
Nabi Ayyub diutus Allah di daerah Hauran, Yordania-Syria pada 1420-1540 SM. Beliau memiliki harta berlimpah, istri yang luar biasa cantik dan 12 anak laki-laki. Rahmat yang Allah berikan padanya berlangsung selama 20 tahun.
Namun, pada suatu hari cobaan silih berganti datang kepadanya. Hanya dalam waktu tiga hari, seluruh kekayaannya lenyap, anak-anaknya meninggal dunia dan Nabi Ayyub menderita penyakit kulit menular yang membuat orang-orang di sekitar menjauhinya. Hanya istri dan dua orang saudara laki-laki yang masih bertahan di sisinya.
Meskipun ditimpa kemalangan terus-menerus, Nabi Ayyub tidak mengeluh. Dengan sabar beliau menghadapi cobaan yang diberikan kepadanya. Sehingga setelah 20 tahun berlalu, Nabi Ayyub berdoa kepada Allah, meminta diangkat penyakitnya. Berkat kesabarannya menghadapi musibah yang silih berganti datang kepadanya tanpa mengeluh, Allah mengabulkan doanya.
Berikut Firman Allah pada Surat Shad ayat 42-43: "Dan ingatlah akan hamba Kami Ayyub ketika ia menyeru Tuhannya: "Sesungguhnya aku diganggu setan dengan kepayahan dan siksaan." (Allah berfirman), "Hantamkanlah kakimu; inilah air yang sejuk untuk mandi dan untuk minum." (QS. Shad: 42-43)
Hikmah yang diterima Nabi Ayyub karena kesabarannya datang dilansir dari laman YouTube FatimahDAKWAH, dalam tiga hari Allah mengembalikan apa yang telah diambil darinya. Allah memerintahkan Nabi Ayyub untuk menjejakkan kaki ke tanah dan keluarlah air dari bawah ranjangnya. Setelah minum dan mandi menggunakan air tersebut, penyakit kulit yang diderita Nabi Ayyub sembuh seketika.
Mengetahui kabar bahwa Nabi Ayyub telah sembuh dari sakitnya, orang-orang berbahagia dan bergegas menemuinya. Banyak yang memberikan harta benda milik mereka sebagai bentuk rasa syukur atas kesembuhan Nabi Ayyub. Harta yang diberikan kepadanya begitu banyak sehingga melebihi harta miliknya 20 tahun lalu.
Tiga hari setelah kesembuhan Nabi Ayyub, istrinya hamil di usia 61 tahun dan melahirkan sepasang anak kembar laki-laki. Hal ini terus terulang selama dua belas tahun sehingga Nabi Ayyub memiliki 24 anak laki-laki.
Karena kesabaran dan ketabahannya, Allah melipatgandakan nikmat yang diberikan kepada Nabi Ayyub. Tidak hanya Nabi, Allah juga berjanji akan melipatgandakan nikmat hamba-Nya yang mau bersabar dan berlapang dada ketika diberi cobaan.
Tulis Komentar