Sering Pemadaman, PLN Diminta Cari Solusi Masalah Listrik di Matak
TRANSKEPRI.COM.ANAMBAS- Perusahaan Listrik Negara (PLN) diminta segera merespon persoalan listrik yang ada di Pulau Matak, hal itu disampaikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) Dapil II, Yusli, YS, SIP, usai menghadiri undangan rapat dengan Pihak PLN sub Matak di Kantor Polsek Siantan, Senin (1/11/2021).
Politis Partai Besutan Megawati Soekarno Putri itu memaparkan, bahwa dari informasi yang diperoleh dari Kepala PLN Sub Palmatak Andri bahwa saat ini kondisi listrik tidak stabil.
Saat ini lanjut Yusli, mesin yang beroperasi hanya 4 dan 1 mesin rusak, dan dalam proses perbaikan, 4 mesin yg beroperasi saat ini tidak mampu untuk menyalakan semua, kondisi seperti ini terpaksa dilakukan pemadaman bergilir pada malam hari yang akan berlangsung sekitar 30 hari terhitung mulai 26 Oktober 2021.
"Menurut Andri, Pihak PLN akan upayakan secepatnya selesai sebelum tanggal tersebut, artinya akan diupayakan secepatnya. Teknisi dari Tanjung Pinang sudah datang," tegasnya
Kondisi saat ini tambah dia sangat mengganggu aktifitas masyarakat,
saat ini sudah lama mengajukan penambahan mesin tapi belum di respon dengan baik, lambatnya tindak lanjut yang dilakukan dari pihak yang lebih tinggi,swcara berjenjang
selain mesin pihaknya juga mengajukan FINDER (Pemisah jaringan) ketika disuatu tempat terjadi konsleting tidak berdampak dengan daerah lain, maka diperlukan alat tersebut kata kepala PLN.
"Untuk itu, kita meminta kepada Pihak PLN SUB Matak terbuka dalam memberikan informasi terkait permasalahan tentang kelistrikan ada, agar kita bisa sama-sama bisa mendorong untuk mengupayakan ke pihak yang lebih tinggi untuk menjawab permasalahan yg ada," tegasnya.
Ia juga meminta kepada pihak PLN harus lebih intens berkomunikasi denga. pemerintah daerah dari mulai Kades, camat sampai ke DPRD agar dapat bersama-sama membantu mencari penyelesaiannya.
"Hal-hal lain yang dibahas juga masalah tata letak Tiang , Kabel SR dan Instalasi-instalasi lain yang butuh peremajaan di update kembali tata letak sehingga tidak membahayakan warga masyarakat, belum lagi status mendaftar baru yang saat ini belum bisa masyarakat yg ingin mengajukan meteran baru untuk rumahnya dikarenakan kemampuan mesin tidak cukup.
"Kita juga meminta Pihak PLN Unit Tarempa, Unit Area Tanjung Pinang sampai ke Unit Wilayah Pekanbaru agar serius dan segera merespon dengan cepat ini agar tidak menjadi permasalahan lebih besar nantinya,karna kita tau birokrasi UNIT PLN berjenjang," tuturnya.
Rapat tersebut dihadiri Kapolsek Palmatak Ridwan, perwakilan 3 camat Sekcam Palmatak, Camat Siantan Tengah, Kute Siantan dan Para kepala desa. (002)
Tulis Komentar