Singapore Bakal Impor Listrik dari Batam

TRANSKEPRI.COM.SINGAPURA -- Singapura berencana mengimpor listrik hingga empat gigawatt (GW) pada 2035. Hal tersebut disampaikan menteri perdagangan dan industri negara itu Gan Kim Yong, Senin (25/10).

Dalam pidatonya di Singapore International Energy Week, Gan Kim Yong mengatakan impor akan mencakup sekitar 30 persen dari pasokan listrik negara tersebut.

"Singapura akan memulai uji coba untuk mengatasi masalah teknis dan peraturan yang terkait dengan perdagangan listrik lintas batas," katanya.

Ia menambahkan bahwa ini termasuk impor 100 megawatt (MW) listrik dari Malaysia dan percontohan untuk mengimpor 100 megawatt listrik tenaga surya dari Pulau Bulan Batam, Provinsi Kepri.

Singapura tengah mengalami lonjakan harga listrik akibat krisis energi yang menimpa negara tersebut. Melansir Straits Times, Jumat (22/10) lalu, Singapura disebut mengalami krisis energi global yang berdampak pada perekonomiannya. Lonjakan harga listrik yang tinggi di Singapura berdampak pada biaya produksi yang lebih tinggi untuk keperluan bisnis, hingga biaya hidup di tingkat rumah tangga. (tm)

Sumber : republika.co.id /  Editor : 009