BIN Kepri Gelar Vaksinasi Lanjutan Untuk Pelajar Di Kota Batam

Foto Bersama BIN Kepri Dan instansi Terkait, foto ist

TRANSKEPRI.COM.BATAM - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk para pelajar SLTP dan SLTA terus dilanjutkan oleh BIN Daerah (Binda) Provinsi Kepri, Sabtu (18/9/21). 

Jumlah peserta vaksinasi lanjutan yang diselenggarakan di Sekolah Maitreya kompleks Maha Vihara Duta Maitreya Batam ditargetkan mencapai 5.100 pelajar. Pelajar tersebut sebelumnya telah mendapatkan vaksinasi dosis I pada 20 Agustus 2021.

"Kabinda berkomitmen mendukung program pemerintah dalam menggencarkan pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar, diharapkan seluruh pelajar di Kepri bisa mendapat kemudahan vaksinasi, karena para pelajar merupakan aset bangsa," ujar Kepala Binda Kepri melalui Kabagops Binda Kepri, Kolonel Chb. Komara Manurung. 

Sejak Juli 2021, Binda Kepri telah melaksanakan sejumlah tahapan vaksinasi untuk pelajar dan santri di Kota Batam dan Tanjungpinang, dengan total peserta sebanyak 21.716 orang. 
"Kami terus bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Kepri, Pemerintah Kab dan Kota, TNI, Polri, Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan agar capaian vaksinasi di Provinsi Kepri segera mencapai 100 persen," terang Komara Manurung. 

Hingga 17 September 2021, tercatat capaian vaksinasi dosis I bagi pelajar di Provinsi Kepri sudah mencapai 161.745 orang atau 77,89 persen. Sedangkan vaksinasi lanjutan (dosis II) baru mencapai 65.016 orang atau 31,31 persen. 

Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina, mengharapkan agar pelaksanaan vaksinasi dosis II bisa terus dikejar dalam rangka menyambut pembelajaran tatap muka di Provinsi Kepri, khususnya Kota Batam. 
"Pemerintah Kota Batam akan menyegerakan minggu depan sekolah tatap muka, tapi dengan syarat mudah-mudahan anak-anak yang sekolah bisa mendapat vaksin dosis kedua," jelas Marlin Agustina saat hadir langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi di Sekolah Maitreya Batam. 

Ia pun mengungkapkan capaian vaksinasi di Provinsi Kepri saat ini masih timpang antara dosis I dan dosis II sehingga akan dikejar agar seimbang. 
Dengan masih adanya ketimpangan capaian vaksinasi tersebut, Pemerintah Provinsi Kepri baru akan resmi membuka sekolah tatap muka pada 1 Oktober 2021 mendatang. 
Pelaksanaan vaksinasi lanjutan yang diselenggarakan oleh Binda Kepri juga mendapat apresiasi dari Pemerintah Provinsi Kepri sebagai upaya untuk mengejar capaian vaksinasi dan mewujudkan herd immunity di tengah masyarakat. 

"Terima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah bekerjasama dengan kami, sangat luar biasa kerja nyata kita semua, semoga kesehatan masyarakat bisa dipulihkan dan ekonomi bisa bangkit kembali," terang Marlin Agustina. (mad)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar