Pengacara: Ustaz Maaher Meninggal di Tahanan Polri
TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Soni Eranata atau akrab dikenal dengan sapaan Ustaz Maaher At-Tahuwailibi meninggal dunia dalam rumah tahanan Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (8/2) malam.
"Betul beliau meninggal sekitar jam 7 malam di rutan Mabes Polri. Dan sekitar jam 8 dibawa ke RS Polri. saya saat ini menuju RS Polri Kramat Jati," ujar pengacara Maaher, Juju Purwantara, saat dihubungi CNNIndonesia.com.
"Beliau kan kami selalu mohon dibantarkan. Dan, beliau seminggu yang lalu baru pulang dari RS Polri habis perawatan," ujar Juju.Juju mengatakan kliennya sebelumnya memang menderita sakit sehingga sempat meminta pembantaran kepada polisi.
Terakhir kali, Juju mengaku meminta kembali pembantaran setelah perkara Maaher dilimpahkan ke ke Kejaksaan.
"Tiga hari lalu sudah dialihkan [kasusnya], dilimpahkan ke kejaksaan. Dan, Kamis saya sudah kirim surat atas nama kuasa hukum. Saya mintakan yang bersangkutan mohon karena kondisi sakit untuk kembali dirawat di RS Ummi," kata dia.
Sementara itu, Karopenmas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengonfirmasi Maaher meninggal karena sakit. "Benar, karena sakit," kata dia saat dikonfirmasi wartawan.
Ustaz Maaher sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka dengan jeratan pidana dugaan ujaran kebencian. Semua bermula dari ocehannya melalui akun pribadi Twitter miliknya.
Maaher kesohor sebagai sosok pendakwah yang aktif di media sosial. Ia kerap melontarkan bahan ceramah melalui Twitter atau Instagram pribadi.***
Tulis Komentar