Meranti

Irwan Buka Diklat BST STIP Jakarta

Bupati Kepulauan Meranti Buka BST STIP Jakarta XV

 


TRANSKEPRI.COM.MERANTI- Bupati Kepulauan Meranti Drs. H. Irwan M.Si, membuka kegiatan Diklat Pemberdayaan Masyarakat Angkatan Basic Safety Training Angkatan XV Gelombang VI, Tahun 2020.

 " Saya menegaskan kegiatan ini sangat tepat dan sesuai dengan kondisi geografis Meranti dalam mencetak SDM yang profesional di bidang kelautan sebagai modal bekerja di bidang Kemaritman yang akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan dan menekan angka kemiskinan di Meranti," kata Bupati Meranti Drs Irwan Msi bertempat di Lapangan Afifa Futsal, Selatpanjang, Senin (26/10/2020).

Menurut Irwan, pelaksanaan Diklat Pemberdayaan sangat penting dan strategis apalagi di Meranti merupakan wilayah Kepulauan yang sebagian besar masyarakatnya bekerja dan menggantungkan hidupnya di laut," cakap Irwan.

Irwan mengatakan, Kita melihat Profesi ABK sangat diminati oleh masyarakat Meranti, dan ini merupakan peluang kerja yang sangat menjanjikan karena banyaknya Kapal Kayu dan Motor di Meranti. Namun karena alasan ekonomi banyak masyarakat yang bekerja dilaut sebagai ABK, Kapten kapal dan lainnya, tidak mengantongi Sertifkat dan Buku Laut, hal ini tentunya menimbulkan masalah karena sesuai dengan hukum laut setiap orang yang bekerja di Kapal harus mengantongi Sertifikat dan Buku Laut.


"Tak jarang dari mereka yang bekerja di kapal menggunakan Surat-Surat Palsu dikarena biaya untuk mendapatkannya sangat mahal sementara masyarakat tak punya uang akibatnya banyak yang ditangkap," kata Irwan.


Irwan menilai, Untuk itu dengan adanya Diklat BST yang difasilitasi oleh Kementrian Perhubungan RI bersama Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta, Bupati mengucapkan apresiasi yang tinggi dan berharap dengan adanya perlatihan ini menjadi solusi atas masalah yang dihadapi para pelaut dan ABK Kapal yang ada di Meranti, iapun berharap kegiatan ini dapat terus berkelanjutan ditahun-tahun berikutnya.


"Terima kasih kepada Kementrian Perhubungan dan STIP Jakarta yang telah berhasil membina dan memberikan Sertifikat serta Buku Melaut kepada 1000 orang lebih warga Meranti yang dapat dijadikan modal bekerja didunia Kemaritiman,"beber Irwan.


Irwan berharap, kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius sehingga memperoleh Ilmu yang bermanfaat dan Sertifikat yang dapat menjadi modal bekerja di Industri Kemaritiman.


Irwan juga mengingatkan, selama pelaksanaan kegiatan dapat menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19, hal ini untuk mengantisipasi penularan dan muculnya Cluster baru Covid-19 yang berasal dari pelatihan tersebut.


"Kepada panitia saya minta untuk dapat mengawal peserta mengikuti Protokol Kesehatan Covid-19 secara konsisten dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, dan jika ditemui peserta yang mengalami suhu tinggi segera dipulangkan karena kita menginginkan pendidikan ini berjalan dengan baik, mendapatkan hasil yang baik dan terhindar dari penularan Covid-19," Jelas Irwan.


Sementara itu, Kepala STIP Jakarta yang diwakili oleh Purnama Nancy Lumban Bantu mengatakan kegiatan Diklat Pemberdayaan Masyarakat ini sengaja digelar oleh Kementrian Perhubungan bersama STIP Jakarta.

" Kegiatan ini, untuk membantu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan kompetensi  masyarakat.
dibagian maritim khususnya warga kurang mampu agar semakin produktif dan memiliki daya saing dalam bekerja dibidang Keluatan dengan aman dan nyaman," kata Purnama.

Ia menambahkan,Direncanakan Diklat akan digelar selama 3 hari yang dimulai sejak pembukaan.

Diinformasikan juga dalam Diklat ini peserta akan dilatih tentang bagaimana melakukan teknik pertahanan diri, penanggulangan kebakaran, dasar-dasar P3K. Selain itu juga diberi pengetahuan tentang perkapalan dan pelayaran, peraturan tentang perikanan, Navigasi dan keselamatan kerja. Selain itu pengetahuan Kapal Layak Motor dan Niaga sepeti Kecakapan, Fire Fighting, Security Kelautan dan lainnya oleh Instruktur Profesional dari Sekolah Tinggi Kelautan Jakarta. Setelah mengikuti Diklat DPM seluruh peserta yang sebagian besar pemuda-pemudi Meranti akan diberikan Sertikat DPM Kelautan yang diakui Internasional. 

Sebelumnya, seperti laporan yang disampaikan Fajri Setiawan dari STIP Jakarta, Diklat Pemberdayaan Masyarakat Angkatan XV ini diikuti oleh 144 Peserta. Adapun jenis Diklat yang dilaksanakan sama dengan pelatihan sebelumnya yakni BST Kapal Layar Motor dan SKK 50 Mil.

Pembukaan Diklat Pemberdayaan Mayarakat BST STIP di Kepulauan Meranti ditandai dengan penyerahan bahan pelatihan kepada perwakilan peserta secara simbolis oleh Bupati Kepulauan Meranti Drs. Irwan M.Si, didamping pihak STIP Jakarta dan Forkopimda.(004)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar