TRANSKEPRI.COM.ANAMBAS- Resort Pulau Bawah segera beroperasi normal kembali, menyusul dibukannya penyegelan resort yang berada di gugusan Pulau Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), pada Jumat (14/4/2023).
Seperti diketahui sebelumnya resor pulau bawah disegel oleh KKP. Hal itu dipicu karena resort tersebut belum mengantongi sejumlah izin.
"Alhamdulillah, resort Pulau Bawah telah beroperasi pasca penyegelan dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP). Hal itu ditandai dengan penurunan plank penyegelan penutupan operasional sementara pada hari ini sebelum Sholat Jumat," ujar Amat Yani Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) KKA yang Membidangi Pariwisata.
Politisi Partai Bulan Bintang (PBB) mengungkapkan, dibukannya resort tersebut setelah melengkapi perizinan yang masih kurang serta menjalani sanksi yang diberikan.
Lebih lanjut kata AY panggilan akrab Amat Yani, kejadian yang menimpa resor Pulau Bawah , menjadi pelajaran berharga bagi dunia investasi di Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri dan Pemerintah pusat. Karena sejatinya pemerintah sangat welcome kepada investor untuk berinvestasi.
"Namun demikian investor juga harus melengkapi perizinan sehingga investasi dapat berjalan dengan baik dan bisnis yang dikembangkan dapat berjalan dengan optimal,"tuturnya.
Selain itu tambah pria yang digadang-gadang bakal maju di Pilkada Anambas 2024 mendatang, pihaknya mengingatkan agar para investor yang akan berinvestasi dapat bersilahturahmi baik itu dengan pemerintah daerah, provinsi maupun pusat. Hal itu dilakukan untuk dapat menjalin rasa ke akraban.
"Setidaknya sebelum melakukan Pembangunan terlebih dahulu berdiskusi dan berkoordinasi dulu lah ke pemerintah, jangan langsung-langsung main bangun apa lagi memanfaatkan Ruang Laut, Penyesuaian RTRW Menjadi Acuan Utama Dalam Investor Ber investasi, Komunikasi faktor yang terpenting sehingga tidak ada kesan investor menutup Diri terhadap Pemerintah yang ada sehingga ke bersamaan dan sinergitas bisa terjalin ,"ucapnya.
Kembali AY menegaskan, semestinya juga kedepan para investor dapat melibatkan anak daerah dalam management bukan hanya sebagai tenaga kerja kasar. Hal itu dilakukan karena anak daerah tentunya memahami kultur dan budaya ditempat tinggalnya.
Masih kata Yani, Pemerintah KKA sejatinya sangat welcome terhadap investasi, bahkan sejumlah trobosan dilakukan pemerintah untuk menarik investasi didaerah ini.
"Anambas ini merupakan tempat investasi strategis bagi investor disektor pariwisata, dengan gugusan pulau pulau yang indah dan mempesona karena dengan segala pernak pernik keunikannya menjadikan Anambas yang sangat kaya dengan keindahan Panoramanya, seperti lukisan alam, buah karya sang maha pencipta untuk umatnya. Tak heran daerah ini masuk alam salah satu surga tersembunyi," tuturnya.
Yani berharap dengan telah terbukanya segel Resor Pulau Bawah dapat menjadi momentum dalam bangkitnya Investasi pariwisata di KKA. (yd)
Tulis Komentar