Masyarakat yang Usulannya Belum Terakomodir di Musrenbang, Ini Pesan Rudi-Amsakar

Kegiatan musrenbang di Batam

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dan Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad hadir langsung dalam kegiatan Musrebang tingkat Kelurahan Teluk Tering, Batam Kota.

Dalam sambutannya, Amsakar mengatakan musrenbang merupakan bagian yang sangat penting dalam pembangunan setiap daerah. Mulai dari tingkat Kelurahan, Kecamatan, Kota, Provinsi hingga sampai Nasional.

"Musrenbang ini kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun, untuk menerima langsung usulan dari masyarakat," kata Amsakar, Rabu (9/2/2021).

Namun, Amsakar berharap masyarakat tidak berkecil hati jika ada usulan yang belum dapat terakomodir. Hal itu karena keterbatasan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kota Batam.

Menurutnya, kebutuhan anggaran untuk mengakomodir semua usulan Musrenbang diperkirakan mencapai Rp10 triliun. Sementara, APBD Kota Batam hanya sekitar Rp2,8 triliun hingga Rp3 triliun.            

"Karena itu jangan berkecil hati, jika belum terakomodir. Namun Pemko Batam akan terus berkomitmen untuk terus melakukan yang terbaik bagi masyarakat," ujarnya.

Sementara, Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan Pemko Batam tidak hanya berfokus terhadap pembangunan pusat kota, tapi juga pembangunan sampai ke pemukiman.

"Kita punya anggaran PSPK (Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan) setiap tahun kita tambah untuk mengakomodir pembangunan pemukiman," kata Rudi.

Selain itu Rudi juga mengatakan saat ini pihaknya tengah membangun Bandara Internasonal Hang Nadim Batam. Di antaranya pembagunan terminal dua dan juga renovasi terminal satu.

Selanjutnya pihaknya juga tengah mengembangan Pelabuhan Batuampar dan juga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan di Sekupang.

Dalam kesempatan itu, Rudi juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak lupa tetap menjalankan protokol kesehatan. Mengingat saat ini masih dalam pandemi Covid-19.


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar