Gempa Banten, Warga Jakarta dan Bogor Berhamburan

Ilustrasi: Gempa

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Gempa dengan Magnitudo 6,7 yang berpusat di Sumur, Banten, terasa hingga sejumlah wilayah di Jawa Barat. Warga pun dilaporkan berhamburan keluar gedung atau rumah.

Salah satunya di daerah Mega Kuningan, Jakarta Selatan, yang dialami Fildzah Amriely, karyawan swasta.

"Aku tuh tadi lagi jajan, keleyengan mikir apa belom makan. Terus aku masuk kafe, tapi lihat orang-orang berbondong-bondong keluar," kata Fildzah, Jumat (14/1).

Tak hanya di Jakarta, Sekitar 30-an penghuni apartemen di kawasan Alam Sutra berkumpul di luar gedung akibat guncangan gempa.Di Gedung Transmedia, Jln. Kapten Tendean, Jakarta Selatan, para pegawai juga berlarian ke luar gedung ketika gempa mulai mengguncang.

Penghuni berhamburan keluar melalui pintu tangga darurat.

Pihak apartemen juga memberikan pengumuman supaya penghuni bisa turun melalui tangga darurat untuk mengantisipasi gempa susulan.

Warga ada yang keluar dari rumah, dan memperhatikan situasi di sekitar rumah.Kepanikan juga sempat dirasakan sebagian warga di Parung Panjang, Kabupaten Bogor. Mereka keluar rumah karena ada guncangan akibat gempa.

Sebelumnya, gempa dangkal mengguncang Banten. "Mag:6.7, 14-Jan-22 16:05:41 WIB, Lok:7.01 LS,105.26 BT (52 km BaratDaya SUMUR-BANTEN), Kedlmn:10 Km, tdk berpotensi tsunami," kicau akun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). (tm)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar