Kasus Omicron di Belgia Meningkat Tajam

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA-Pemerintah Belgia mengumumkan ruang konser, bioskop, dan tempat hiburan lainnya harus ditutup mulai akhir pekan ini. Kebijakan itu diambil karena kasus Omicron di negara tersebut terus meningkat.

Perdana Menteri Belgia Alexander De Croo mengatakan bahwa sementara infeksi COVID secara keseluruhan turun 60 persen dari tiga minggu lalu. Namun, yang mengkhawatirkan adalah tiga dari 10 orang yang positif COVID-19 saat ini adalah varian Omicron.

"Kita harus lebih berhati-hati dari sebelumnya dalam periode di mana ada banyak ketidakpastian," kata De Croo seperti dilansir dari AFP, Kamis (23/12/2021).

Dia menambahkan bahwa restoran dan bar masih dapat tetap buka sampai pukul 11 malam, di bawah jam terbatas yang diberlakukan sejak awal bulan. Namun, jika kasus Omicron terus meningkat hingga membuat keterisian ruang rawat inap di rumah sakit melonjak, maka pembatasan yang lebih ketat juga akan diberlakukan.Tempat hiburan di Belgia harus ditutup mulai Minggu. Tapi pembatasan ini tidak akan berpengaruh untuk aktivitas museum.

De Croo mencatat bahwa sejauh ini hampir 40 persen orang dewasa di Belgia telah menerima suntikan booster. (tm)

Sumber : detikcom /  Editor : 009