Tanjungpinang
Walikota Tanjungpinang Kunjungi Lapas Perempuan Kota Batam
TRANSKEPRI.COM.BATAM - Walikota Tanjungpinang, Hj Rahma S.IP mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas IIB Kota Batam, sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama perempuan, serta menjalin kerjasama menjadikan hasil kerajinan napi perempuan sebagai cendramata, Jalan Sudirman Nomor 03, Sukajadi, Kecamatan Kota Batam, Provinsi Kepri, Jum at(19/2/21).
Dalam kunjungannya, Rahma mengajak warga binaan untuk dzikir bersama, meminta ampunan dan petunjuk dari Allah SWT, serta mengatakan semua ini adalah ujian, tidak ada seorangpun yang mau berada di sini, ini ujian.
Bila nanti keluar atau menghirup udara bebas tidak kembali lagi ke sini dan dapat berkumpul bersama keluarga, serta memberikan hasil karya yang baik untuk negeri tercinta. Rahma sempat meneteskan air mata pada saat memberikan motivasi kepada warga binaan perempuan Kota Batam.
“Saya memaknai bahwa ini adalah sebuah ujian sehingga harus singgah di Lapas. Untuk itu tekadkan diri masing-masing untuk berubah menjadi lebih baik ke depannya, semua harus hidup rukun, anggap semua yamg disini memjadi keluarga baru untuk saling berbagi ilmu dan pengetahuan,"pungkasnya.
Rahma juga mengapresiasi dukungan kegiatan positif yang dilaksanakan di dalam lapas, warga binaan diberikan pelatihan menjahit, merajut dan sebagainya. “Isi waktu untuk hal-hal yang bermanfaat dan semoga ilmu yang di dapat nantinya bisa bermanfaat,” harap Rahma.
Selanjutnya Wali Kota bersama rombongan meninjau hasil kerajinan tangan yang dihasilkan warga binaan, seperti Tanjak, jilbab, ikat rambut, tas, dan cenderamata berupa miniatur tanjak.
Dalam kesempatan itu, Rahma juga meresmikan grand opening pojok kuliner lapas perempuan yang pemanfaatannya untuk petugas, dan warga binaan sendiri yang ditandai dengan pengguntingan pita.
Sementara Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kepri, Dwi Nastiti, menyampaikan rasa terima kasih dan bangga karena Wali Kota Tanjungpinang berkesempatan mengunjungi lapas perempuan ditengah kesibukannya. Dwi menjelaskan bahwa jumlah warga binaan di Lapas Perempuan sebanyak 227 orang yang berasal dari seluruh Kepulauan Riau.
“Selama menjadi warga binaan mereka diberikan pelatihan dan pembekalan untuk mengisi waktu sebagai bekal mereka nantinya,"tutur dwi nastiti
Dalam lawatannya, terlihat hadir Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak Batam, Novriadi, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Batam, Ike Rahmawati, serta Kabag Prokompim Elvi Arianti S.Pt, M.Si. (mad)
Tulis Komentar