TRANSKEPRI.COM.BATAM- Semakin parahnya kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium sejak enam bulan terakhir di Batam dikeluhkan oleh konsumen dan warga Batam.
"Saya tak habis pikir mengapa BBM jenis Premium selalu hilang di SPBU, apa memang pemerintah menghapusnya atau memang pasokan yang diberikan memang terbatas?," tanya Budianto seorang pengendara kepada transkepri.com, Sabtu (09/01/21).
Dikatakan Budianto, jika memang BBM jenis Premium tidak lagi dijual pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Batam dan diganti dengan BBM jenis lain, kebijakan ini katanya, jelas merugikan konsumen.
Menyikapi hal itu, pria yang berdomisili di Batam Center ini, meminta kepada pihak terkait, agar memberikan informasi kepada masyarakat, perihal penyebab BBM jenis Premium hilang di SPBU.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) Kota Batam, H Dr Gustian Riau SE.Msi yang dikonfirmasi perihal penyebab kelangkaan Premium pada SPBU di Batam serta berapa sebenarnya kuota Premium untuk konsumen Batam setiap bulannya, mengatakan pihaknya telah berulangkali mempertanyakan hal ini kepada Pertamina Batam.
"Ya, keluhan masyarakat ini telah berulang kali kami sampaikan ke pihak Pertamina. Kami juga menanyakan berapa sebenarnya pasokan Premium yang diberikan ke warga Batam, sehingga menjadi langka seperti saat ini, sejauh ini kami belum dapat jawaban dari Pertamina," ujar Gustian Riau.
Gustian mengatakan, pihaknya telah meminta kepada Pertamina agar seluruh SPBU tersebar di Batam, diberikan pasokan Premium sesuai dengan kuota atau kebutuhan masyarakat. Bahkan katanya kalau memang konsumsi Premium meningkat, pasokan ke SPBU harusnya ditambah.
Gustian juga mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah menyiapkan mekanisme terkait pembelian Premium oleh masyarakat ke SPBU, seperti yang telah diterapkan untuk BBM jenis Solar selama ini. (009).
Tulis Komentar