Harga Tiket Ferry Batam-Singapore Mahal, KPPU Ungkap Dua Faktor Utama

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menggelar FGD (Fokus Grup Diskusi) di Batam untuk menyelidiki tingginya harga tiket ferry Batam-Singapura pada awal pekan ini. Hasilnya, diungkapkan dua faktor utama yang menyebabkan kenaikan harga, yaitu:

• Peningkatan Harga BBM: Harga BBM yang digunakan operator ferry mengikuti harga minyak internasional,yang mengalami kenaikan signifikan dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini menjadi komponen terbesar dalam biaya operasional.
• Dampak Pandemi COVID-19: Pandemi COVID-19 menyebabkan penurunan jumlah penumpang secara drastis,sehingga operator ferry mengalami kerugian besar selama dua tahun. Kenaikan harga tiket ini dirasa sebagai upaya untuk menutupi kerugian tersebut.
•  

Menurut Eugenia Mardanugraha, Anggota KPPU, biaya operasional untuk rute Batam-Singapura juga lebih tinggi dibandingkan dengan rute Batam-Malaysia. Hal ini turut berkontribusi pada tingginya harga tiket.

Meskipun demikian, KPPU masih terus mendalami lebih lanjut terkait struktur tarif dan memastikan tidak ada praktik pelanggaran persaingan usaha di balik kenaikan harga ini. (san)