Bangun Jembatan Penghubung di Bulang Agar Anak-anak Bisa Sekolah

Walikota Batam H.M Rudi Bersalaman dengan Warga Bulang Saat Musrenbang Kecamatan Bulang, Rabu (8/2) foto diskominfo batam

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Walkota Batam Muhammad Rudi selalu responsif terkait harapan warganya. Salah satunya saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Bulang di Nipah Island Resort, Jembatan 2 Barelang, Rabu (8/2/2023).

Dalam musyawarah tersebut, Camat Bulang Muhammad Ramadhan Zuhri melaporkan bahwa ada 20 usulan pembangunan di Kecamatan Bulang pada 2024 mendatang.

Dari jumlah ini, setidaknya ada tiga yang paling prioritas. Yakni pembangunan Jembatan penghubung Bulanglintang ke Bulang Kebam, penambahan Ruang Kelas Baru (RKB) di SDN 002 Bulang di Temoyong, serta Pelabuhan Beton Cengkui.

"Jembatan ini diperlukan salah satunya pertimbangannya anak-anak kita yang sekolah, juga penambahan ruang kelas baru di Temoyong," ujarnya.
Merespon hal ini, juga harapan-harapan lain yang disampaikan dalam sesi diskusi, Muhammad Rudi menyebutkan dirinya memang tak akan berhenti bangun Batam hingga masa akhir jabatannya.

Ia lantas memerintahkan kepada sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk menindaklanjuti harapan warga sesuai dengan tugasnya masing-masing.

"Kepentingan di hinterland selesaikan. Sekolah beresin, jembatan beresin juga lainnya," sebut Rudi yang disambut antusias warga.

Pembangunan Batam kini memang tak hanya dilakukan di pusat kota, namun juga hingga ke pemukiman, hingga pulau-pulau penyangga.

Khusus di Bulang, merujuk pada laporan camat, pembangunan melalui pada tahun 2022 melalui program PSPK saja terealisasi 50 paket kegiatan dengan total anggaran 11,9 miliar. Sementara yang akan dilakukan pada tahun 2023 ini sebanyak 69 program, yang menelan anggaran sebesar Rp15,9 miliar.

"Saya tak akan berhenti berbuat dan selamatkan warga Batam yang berjumlah kira- kira 1,3 juta ini, makanya saya selalu turun bahkan di Musrenbang kelurahan," imbuhnya.

Sudah masyhur, Batam kini dikenal sebagai daerah yang giat membangun. tak ayal selalu menjadi contoh daerah lain juga diakui pemerintah pusat.

Semua ini dilakukan Rudi bersama Forkopimda agar Batam semakin maju, baik di pusat kota seperti pengembangan jalan protokol, bandara maupun pelabuhan, namun juga infrastruktur di hinterland.

"Semua ini harus saya bangun, karena kecintaan saya pada warga termasuk  warga pulau," ucap Rudi.(advertorial)


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar