Kenali 5 Penyebab AC Mobil Cuma Mengeluarkan Angin

AC mobil yang tidak berfungsi normal akan menganggu perjalanan jadi perlu perawatan yang baik. Foto/IST

TRANSKEPRI.COM, JAKARTA - Tinggal di wilayah tropis membuat keberadaan pendingin ruangan atau Air Conditioner (AC) mobil mutlak diperlukan. AC mobil dibutuhkan guna membuat perjalanan mengemudikan mobil jadi lebih nyaman.

Hanya saja terkadang ada beberapa kondisi yang membuat AC mobil tidak dingin . Alih-alih yang keluar hanya angin.

Masalah AC mobil tidak dingin biasanya terletak pada mesinnya. Nah, agar mengetahui masalahnya lebih spesifik, berikut ini 5 penyebab AC mobil tidak dingin dan hanya mengeluarkan angin, dikutip dari laman Auto2000, Rabu (6/10/2021).
1. Freon habis

Agar bisa berfungsi, AC membutuhkan freon. Kalau freon habis, maka bisa dipastikan AC tidak akan dingin dan hanya keluar angin.

Jadi ada baiknya cek freon AC terlebih dahulu saat mulai tidak merasakan sensasi dingin di dalam kabin. Segera cek ke bengkel spesialis AC untuk mengetahui penyebabnya.

2. Kondensor kotor

Kondensor adalah bagian pada AC yang tugasnya membuang suhu panas yang dilepaskan kompresor.

Jika pada bagian ini kotor, maka akan menjadi penyebab AC mobil tidak dingin hanya keluar angin. Untuk mencegah kotornya kondensor, harus rutin membersihkan kotoran agar tidak menimbulkan penyumbatan.
3. Kompresor rusak

Jika kondensor bersih, tapi sistem pendinginan tetap tidak terasa, maka penyebab AC mobil tidak dingin hanya keluar angin adalah kompresor.

Pemicunya bisa karena kompresor aus atau rusak. Cirinya adalah sight glass berwarna hitam. Kalau tanda ini muncul, maka itu artinya receiver dryer atau expansion valve tersumbat oleh kotoran.

4. Extra fan mati

Penyebab AC tidak dingin berikutnya adalah extra fan mati. Apabila komponen yang terletak di depan kondensor ini mati, maka akan memengaruhi proses kondensasi. Padahal, kondensasi merupakan proses yang membuat penurunan suhu di dalam kondensor.

Jika extra fan tidak berputar, otomatis penurunan suhu tidak bakal terjadi. Akhirnya, kabin di dalam mobil pun akan tetap terasa panas.
5. Sistem AC mobil kelebihan tekanan

Hati-hati jika baru mengisi oli kompresor. Sebab, pengisian oli kompresor yang berlebihan akan membuat tekanan di dalam freon AC meningkat.
Kalau tekanan sudah meningkat, maka kompresor akan berubah menjadi sangat panas. Hal selanjutnya yang akan terjadi adalah proses kondensasi terhambat.

Padahal kondensasi adalah proses penting untuk menurunkan suhu. Jika prosesnya terganggu, maka AC mobil akan terasa tidak dingin.
(net)
 


[Ikuti TransKepri.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar