Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sampai dengan pukul 21.00 WIB menyebutkan, jumlah korban meninggal akibat banjir sebanyak 30 orang. SINDOnews/Isra Triansyah
TRANSKEPRI. JAKARTA - Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sampai dengan pukul 21.00 WIB menyebutkan, jumlah korban meninggal akibat banjir sebanyak 30 orang. Jumlah korban meninggal terbanyak berada di Kabupaten Bogor, 11 orang.
Kapusdatinkom BNPB Agus Wibowo menerangkan, selain di Kabupaten Bogor, jumlah korban terbanyak ada di Jakarta Timur ada 7 orang. Kota Bekasi dan Kota Depok masing-masing 3 orang. Kemudian, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Kabupaten Bekasi, Kota Bogor, dan Kota Tangerang, masing-masing 1 orang.
“Sedang dari penyebabnya, 17 orang meninggal karena terseret arus banjir. Sebanyak 5 orang tertimbun longsor, 5 orang tersengat listrik, dan 3 orang hipotermia,” kata Agus dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Kamis (2/1/2020).
BMKG menyatakan hujan deras masih akan berlangsung sampai 10 Januari 2020. Agar tidak timbul korban lebih banyak lagi, maka BNPB mengimbau agar warga yang rumahnya masih terendam cukup dalam dan masih bertahan di rumah, agar segera ke tempat aman.
“Jika kondisi banjir sudah surut, maka boleh kembali ke rumah masing-masing. Utamakan keselamatan jiwa terlebih dahulu dibanding harta,” kata Agus. (ssb)