Razia penerapan protkes
TRANSKEPRI.COM.TANJUNGPINANG — Setelah memperoleh predikat terbaik pencapaian vaksinasi tertinggi di Provinsi Kepulauan Riau, Wali Kota Tanjungpinang, Rahma kembali memantau pemberlakuan jam operasional rumah makan, restoran dan gerai kopi dengan menerapkan Rapid Antigen di tempat, Senin (28/6/21) malam.
Dengan penerapan metode rapid antigen ditempat, enam pengunjung dinyatakan positif covid-19. Wali Kota didampingi Wakil Wali Kota Endang Abdullah, tim medis, Kapolres, Danlanud serta anggota TNI, Polri dan BPBD dengan berpakaian APD berkeliling untuk memastikan situasi kota Tanjungpinang.
Tim menemukan pujasera di kawasan ganet kilometer 12 masih beroperasi kendati tidak ditemukan pengunjung, namun dilokasi terlihat pengelola tidak patuhi standar protokol kesehatan, jumlah kursi, penempatan meja tidak berjarak dan penuh.
Rahma mengatakan karena tidak sesuai prokes dan melanggar tiga kali surat teguran, akhirnya tim mengambil langkah penindakan dengan membawa kursi dari berbagai tempat usaha ke kantor Satpol PP.
"Apabila pelaku usaha yang ingin kembali mengambil kursinya wajib membuat surat pernyataan di kantor Satpol PP," tegas Rahma.
Selanjutnya tim melanjutkan pemantauan ke tempat makan dan tempat hiburan malam di kawasan kilometer 9, masih saja beroperasi melebihi pukul 22.00 Wib tim medis menerapkan rapid antigen terhadap pengunjung, karyawan dan pelaku usaha yang ditemukan masih berada dilokasi," bebernya.
“Dari hasil rapid antigen langsung di lapangan, terdapat satu orang dengan hasil positif covid -19, yang bersangkutan langsung dibawa kerumah sakit umum Daerah Kota tanjungpinang untuk di swab PCR, ini menandakan, Orang Tanpa Gejala (OTG) ada disekitar kita”, kata Rahma.
Satgas covid mengimbau kepada pengunjung yang masih berada di tempat makan atau lainnya agar dapat segera pulang sebelum jam operasional yang ditentukan.
Selanjutnya tim gabungan terus memantau hampir seluruh sudut kota dan tempat umum yang masih beroperasi, diantaranya tempat makan, bilyard, juga warnet hingga ke wilayah kota lama Tanjungpinang.
Dari total 178 orang yang di test rapid antigen, 3 orang dengan hasil positif di tempat billyard dan internet gaming, 1 orang di komplek bintan plaza, dan 1 orang lagi di tempat makan wilayah kecamatan Tanjungpinang Barat. sehingga total 6 orang yang ditemukan positif covid-19 dari hasil swab antigen pada razia malam ini, tukas Rahma lagi.
“ini membuktikan bahwa di kedai kopi, tempat makan dan permainan juga ada yang positiv covid. dan kita tidak tahu bahwa ada orang yang disekitar kita secara fisik sehat, tetapi OTG dan ini yang perlu kita waspadai. untuk itu kita harus terus meningkatkan protokol kesehatan”, bebernya.***