Gadis SPG Tewas Akibat Tabrakan Beruntun Mobil

Ahad, 18 April 2021

Seorang Gadis SPG Tewas Akibat Tabrakan Beruntun Mobil

TRANSKEPRI.COM.BATAM - Seorang gadis SPG diketahui bernama Wini, tewas di tempat, akibat tabrakan beruntun tiga buah mobil dengan menghantam sepeda motor yang sedang melintas di lampu merah, di Simpang Empat Kalista, Batam Center, Minggu (18/4/2021), sore.


Mobil Nissan X-trail dan bernomor Polisi "BP 1064 C", Berpelat Merah
menjadi penyebab dari kecelakaan tersebut, saat melaju kencang dari arah Batam Center menuju kearah Orchard Center, kecepatan tinggi.


Fandy, seorang saksi mata di TKP mengatakan, awalnya ada sebuah mobil melaju kencang datang dari Simpang Panasonic, menuju arah Perumahan Orchard Park, dengan kecepatan tinggi. Lalu, menabrak Sepeda Motor Honda Vario.


"Diduga mobil itu milik pemerintah sebab berpelat merah. Yakni, satu Mobil Nissan X-trail dan bernomor polisi BP 1064 C warna putih," ujar
Fandy, Minggu sore.


Diterangkannya, motor itu datang dari arah lampu merah kantor wali kota Batam yang hendak berbelok ke kiri, kearah Perumahan Orchard Park, disaat pulang kerja.


"Karena mobil pelat merah terlalu laju, sehingga tak terkontrol. Lalu mobil Nissan X-Trail itu menabrak motor, yang dikendarai oleh gadis SPG Wings. Hingga menyebabkan si korban tewas di tempat, dengan kondisi yang mengenaskan," ucap saksi mata.


Tidak hanya sampai disitu, terang Fandy, sang pengemudi mobilpun membanting stir ke kanan, hingga melewati pembatas jalan, dengan menabrak kendaraan yang berada di lampu merah, Simpang Kalista.


"Diperkirakan, setidaknya 3 mobil remuk di hantam oleh pengemudi Nissan Xtrail tersebut. Antara lain Mobil Suzuki Baleno warna putih, Suzuki Ertiga berwarna silver dan Suzuki Pickup warna putih," papar Fandy.


Akibat kejadian tersebut, jelasnya, kemacetan panjang pun tidak lagi terhindar, hingga krodit.

"Untunglah Patroli Satlantas cepat datang, sehingga dapat mengurai kemacetan dan mengevakuasi, si korban ke rumah sakit," tukasnya.


Kasat Lantas Polresta Barelang Kompol Yunita Stevani SIK, yang dikonfirmasi terkait kejadian itu, juga mengaku, pihaknya sedang menangani lakalantas beruntun tersebut. 

"Anggota kami sedang dilapangan sudah menangani dari Lakalantas tersebut," sebutnya, singkat. (wan)