Minum Kopi Berasa Mual, Ternyata Ini Penyebabnya
Minuman Kopi
TRANSKEPRI.COM.BATAM- Banyak orang yang merasa mulas dan ingin buang air besar (BAB) setelah meminum kopi. Sebenarnya, apa yang menjadi penyebabnya?
Saat ini kopi menjadi bagian gaya hidup banyak orang. Tak hanya jadi minuman yang menyehatkan, tetapi kopi dikreasikan dengan tambahan bahan seperti susu dan krimer.
Kopi memiliki manfaat sehat kalau dikonsumsi dengan cara yang tepat. Untuk konsumsi kopi hitam, batasan maksimalnya adalah 4 cangkir per hari.
Dilansir dari Inquirer (17/2), sebenarnya tidak ada jawaban ilmiah yang konkret tentang efek minum kopi bisa bikin mulas dan buang air besar. Tetapi ada beberapa teori yang mengatakan kalau bahan campuran pada kopi-lah yang membuatnya memberikan efek mulas.Efek minum kopi ada beragam, di antaranya bisa meningkatkan imunitas tubuh dan konsentrasi. Tapi selain itu, banyak orang yang merasakan mulas setelah minum kopi. Kira-kira apa ya penyebabnya?
Orang yang tidak menghasilkan cukup laktase tidak dapat mencerna laktosa. Oleh karenanya mereka sering merasa kembung, kram perut, hingga buang air besar karena itulah efek mengonsumsi produk susu.Susu dan krim yang sering menjadi bahan campuran pada kopi bisa jadi salah satu penyebabnya. Karena kedua bahan itu mengandung banyak laktosa (sejenis gula) yang hanya dapat dicerna oleh enzim laktase.
Untuk orang-orang yang intoleran terhadap laktosa ada baiknya untuk menghindari kopi dengan campuran susu atau krim. Sebaiknya mengonsumsi kopi hitam saja.
Ada juga studi yang menjelaskan tentang kopi dapat merangsang hormon dalam tubuh. Hormon ini disebut choelecystokinin dari sistem gastrointestinal yang bertanggung jawab untuk mencerna protein dan lemak.
Jadi, bisa dikatakan kalau penyebab mulas setelah minum kopi itu bukan karena zat kafein yang terkandung dalam kopi. Karena, jenis kopi decaf yang kandungan 97% kafeinnya dihilangkan juga bisa membuat beberapa orang mulas setelah mengonsumsinya. Hormon ini dapat merangsang pergerakan usus dan kopi. Singkatnya kopi bisa membantu membuat hormon yang bisa bikin mulas atau ingin buang air besar (BAB). ***