Dinsos Kepri Monitor Pelaksanaan Bantuan Sosial Tunai
Kepala Dinsos Kepri Doli Boniara didampingi Plt Kabid Penanganan Fakir Miskin Yeni Ardiyanti memberi pengarahan kepada TKSK dan Kantor Pos saat pertemuan di Batam, kemarin. (ist)
TRANSKEPRI.COM.TANJUNGPINANG - Sejak pandemi covid-19 hingga sekarang, Kementerian Sosial RI meluncurkan bantuan sosial tunai (BST) kepada kelompok penerima manfaat (KPM) yang terdampak covid- 19. Bantuan tersebut juga terdata dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos) di luar penerima bansos program keluarga harapan (PKH) dan sembako.
Untuk itu, Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengumpulkan seluruh tenaga kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK) Kota Batam dan jajaran Kantor Pos pada Rabu (17/2) di Batam.
Hal ini dilakukan guna memonitor pelaksanaan bantuan sosial tunai (BST) dari Kementerian Sosial RI. Indeks bantuan per KPM per bulan sebesar Rp300 ribu yang disalurkan melalui Kantor Pos selama empat bulan.
Untuk di wilayah Provinsi Kepri secara keseluruhan realisasi data KPM dari rekap realisasi BST pada posisi 23 Januari 2021 dari total 36.354 sebanyak 34.522 yang berhasil disalurkan, dimana Kota Batam menempati posisi tertinggi dari kota dan kabupaten lainnya sebanyak 14.167 berhasil salur.
Sementara itu, Kabupaten Kepulauan Anambas sebanyak 2.761 berhasil salur, Kabupaten Lingga ada 2.657, Kabupaten Karimun sebanyak 6.996, Bintan 3..381 dan Kabupaten Natuna sebanyak 3.490 berhasil salur. Sedangkan Kota Tanjungpinang sebanyak 3.490 berhasil salur.
Kepala Dinsos Kepri Doli Boniara dalam pengarahannya meminta kepada pihak Kantor Pos dan Giro agar lebih pro aktif memberi pelayanan prima kepada warga miskin dan TKSK sebagai pendamping BST.
Hal tersebut dilakukan kata Doli agar para TKSK sebagai pendamping BST bisa lebih memahami, sehingga bantuan yang disalurkan menjadi lebih tepat sasaran.
"Kita juga berharap agar selalu memperhatikan data KPM secara cermat sehingga seluruh sasaran warga miskin dapat menerima bantuan sosial untuk membantu meringankan beban ekonomi dimasa pandemi ini," imbuhnya.
Dengan demikian lanjutnya, kedepan bantuan yang disalurkan menjadi lebih berguna dan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. (adv)