Bupati Meranti, Irwan Nasir M,Si
TRANSKEPRI.COM.MERANTI- Masyarakat Kecamatan Tebingtinggi Timur (3T) mengakui peran besar Bupati Irwan Nasir dalam membangun kecamatan tersebut. Mulai dari memekarkan kecamatan, membuka akses base jalan poros tembus ke ibukota kabupaten, mendesak listrik menyala 24 jam, membangun jembatan penghubung paling megah se-Meranti, dermaga pelabuhan, mendorong pemasaran sagu, sampai membangun sentra produksi sagu terpadu.
"Kami nyaris tak dapat protes lagi karena semuanya sudah dibangun Pak Bupati. Kalaulah aturan membenarkan bisa tiga periode kami akan dukung Pak Irwan jadi Bupati lagi dan saya siap jadi tim suksesnya," ungkap tokoh masyarakat 3T Abdul Manan atau biasa disapa Cik Manan saat memberikan sambutan pada Peresmian Sentra Sagu Terpadu di Desa Sungaitohor Kecamatan 3T, Selasa (16/2/2021) sore.
Cik Manan pun memberikan kesan pesan mendalam terhadap Bupati. Meskipun kadang-kadang dia mengkritik Bupati namun Bupati Irwan tetap memberikan dukungan ketika kegiatan yang dibuatnya dirasakan besar manfaatnya untuk masyarakat.
"Itu yang membuat saya sedih dan salut pada beliau. Walaupun saya pernah mengkritik beliau tapi ketika saya melaksanakan kegiatan dan dirasakan oleh beliau bermanfaat besar bagi masyarakat beliau sangat mendukung. Seperti dalam upaya membebaskan lahan eks PT. LUM dan saat kunjungan Presiden Jokowi ke Sungaitohor," papar Cik Manan.
Cik Manan mengakui hampir tak dapat protes lagi karena semua sudah dibangun di Sungaitohor. Bahkan SPAM air bersih dengan kapasitas tinggi juga sudah selesai dibangun. Jalan poros yang sangat dibutuhkan sudah tembus.
"Kami berharap sekali ke depan jalan melintas daerah kami ini menjadi jalan poros lintas provinsi yang menghubungkan Riau-Kepri," kata Cik Manan yang juga ketua Koperasi pengelolaan Sentra Sagu Terpadu.
Dia juga berharap keberadaan sentra sagu terpadu selain dapat menggerakkan ekonomi masyarakat juga menghidupkan peran Bumdes di 3T. Cik Manan meminta pihak terkait mulai pusat, provinsi dan kabupaten terus memberikan bimbingan, pelatihan dan bantuan keuangan agar sentra tersebut terus berkembang sesuai yang diharapkan.
Sementara itu Bupati Irwan mengapresiasi peran Koperasi dibawah pimpinan Cik Manan yang bekerjasama dengan Dinas Perindag dalam mengoperasikan sentra tersebut. Menurutnya sentra tersebut adalah wujud kerja keras Meranti dalam mendorong sagu menjadi sumber pangan nasional. Padahal sebelumnya sagu dipandang sebelah mata dan dianggap makanan kelas bawah.
"Alhamdulillah sagu mendapat pengakuan juga. Namun harus kita akui tingkat konsumsinya belum begitu luas dan kita mendorong penglibatan lembaga-lembaga pusat seperti Bulog untuk ikut mengembangkan pemasaran sagu," paparnya.(bom)