Menparekraf Sandiaga Uno Terima Tanjak dan Batik dari Walikota Tanjungpinang Rahma
TRANSKEPRI.COM.TANJUNGPINANG - Kunjungan kerja Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno di Kepulauan Riau membawa kesan tersendiri untuk Kota Tanjungpinang.
Meskipun terbilang singkat, ada pesan yang ingin disampaikan olehnya kepada Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP dalam upaya menumbuhkan perekonomian di masa pandemi Covid-19. Hal itu disampaikannya sesaat akan kembali ke Jakarta melalui Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang, Sabtu (23/1/21).
Tiba di Kota Tanjungpinang, Sandiaga Uno disambut oleh Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP sekaligus memasangkan tanjak dan memberikan cinderamata Batik Gurindam Pusaka khas Kota Tanjungpinang yang diproduksi oleh UMKM Tanjungpinang.
Sandiaga Uno mengatakan bahwa kedatangannya ke Kepulauan Riau bertujuan untuk memastikan kesiapan Kepri khususnya Batam dan Bintan untuk membuka kembali dunia pariwisata sebagai langkah pemulihan ekonomi nasional dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan dan aturan yang diatur oleh gugus tugas Covid nasional maupun daerah.
“Kunjungan kerja ini nantinya akan mendorong perencanaan Travel Bubble, dengan membuka Bintan dan Batam dalam skala terbatas tanpa mengabaikan protokol kesehatan yang berlaku, itulah yang kami harapkan agar pemulihan ekonomi Indonesia dapat dilakukan dengan membuka jalur pariwisata,”ujat Sandiaga Uno.
Selain itu, kunker Menparekraf kali ini memiliki program perencanaan kegiatan wisata berbasis olahraga (sport tourism), mempercepat pendistribusian vaksin Covid-19 di Kepri khususnya Batam dan Bintan serta melaksanakan pagelaran seni atau ivent yang memilki standar protokol kesehatan yang ketat dan tepat.
Menparekraf juga memberikan program agar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang dikelola Pemko Tanjungpinang yang bergerak di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif untuk terus dikembangkan, agar para pemilik UMKM tetap memiliki mata pencarian dan lapangan pekerjaan ditengah pandemi Covid-19 saat ini.
“Jika UMKM eksis, pariwisata juga sudah berjalan, itu tandanya ekonomi sudah mulai bangkit dan pulih, meskipun di tengah pandemi Covid-19 masih melanda, jangan pernah menyerah untuk terus berinovasi," tutupnya.
Terkait itu, Walikota Tanjungpinang menyambut baik dan berharap agar dunia pariwisata dan perekonomian masyarakat dapat bangkit kembali dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan. "Kita tidak menutup diri untuk memajukan sektor pariwisata dan memberdayakan UMKM, karena yang paling berdampak oleh Covid-19 adalah sektor pariwisata, untuk itu kedatangan Bapak Menteri kami sambut positif dan membawa semangat baru untuk kita semua dalam pemulihan ekonomi.
Sandiaga Uno memakai tanjak dan menerima batik yang diberikan oleh Walikota Tanjungpinang. Tanjak merupakan hiasan kepala bagi kaum lelaki Melayu yang terbuat dari bahan kain yang diproduksi oleh beberapa pengrajin sedangkan batik gurindam pusaka berasal dari Melajoe Batik dengan motif gurindam raya. (mad)