Laluan Madani di Kota Batam
TRANSKEPRI.COM.BATAM- Peringatan Hari Jadi ke 191 Kota Batam harus dimaknai sebagai hari istimewa. Serta momentum untuk kembali bangkit di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengatakan Covid-19 memberikan dampak terhadap semua sektor. Banyak masyarakat yang harus kehilangan pekerjaan.
“Peringatan Hari Jadi ke 191 Kota Batam harus kita maknai sebagai adaptasi era normal baru,” kata Rudi saat Rapat Paripurna Hari Jadi ke 191 Batam di DPRD Batam, Jumat (18/12/2020).
Dijelaskan Rudi bahwa banyak tantangan yang harus diselesaikan oleh Pemko Batam. Namun di bawah kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, ada beberapa program unggulan yang akan dijalankan ke depannya.
Diantaranya adalah mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan melalui peningkatan kualitas dan diservikasi kegiatan perekonomian berbasis keunikan dan keunggulan wilayah.
Kemudian mewujudkan pembangunan Kota Batam yang berkelanjutan dengan didukung infrastruktur, utilitas dan sistem transportasi yang maju, ramah, aman, asri dan nyaman sesuai tata ruang.
“Kami juga akan mewujudkan SDM yang berdaya saing, berbudaya, produktif dan berakhlak mulia,” katanya.
Selai itu juga melanjutkan percepatan pembangunan di daerah hinterland untuk pemerataan dan sebagai penopang perekonomian Kota Batam.
Serta, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang responsif, efektif dan efisien berbasis teknologi informasi dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Dengan didukung Pemprov Kepri dan BP Batam, insya Allah dalam pengembangan kota dan pembangunan infrastruktur sesuai dengan kewenangan masing-masing, dapat meningkatkan daya saing Batam,” kata Rudi.
Wakil Ketua DPRD Batam, Ruslan Ali Wasyim mengatakan Hari Jadi ke 191 Kota Batam, momentum untuk kembali bersatu padu membangun optimisme dan memberikan sumbangsih terbaik bagi masyarakat.
“Meskipun sepanjang 2020 dilanda pandemi Covid-19 tapi kita tidak boleh putus asa. Mudah-mudahan pandemi ini segera berakhir,” kata Ruslan. (tm)